ANKARA – Sejak Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuding bahwa ulama kharismatik Fethullah Gulen sebagai aktor di balik kudeta militer, proses ekstradisi dan negosiasi politik terus diupayakan. Turki menilai, permintaan ekstradisi ini karena mereka menganggap Fethullah Gulen tokoh penting, sama halnya seperti Amerika Serikat (AS) memandang pentingnya Osama bin Laden.
"Saya ingin tegaskan kembali, Osama bin Laden sangat berarti bagi AS. Demikian pula Fethullah Gulen, ia sangat berarti bagi Turki. Ini adalah masalah yang sudah sangat jelas," ujar Bozdaq kepada para reporter sebelum terbang ke Ankara, sebagaimana dilansir Daily Sabah, Rabu (26/10/2016).
Selama ini, Turki telah berulangkali meminta agar AS segera mengekstradisi Fethullah Gulen, sebagai bentuk perjanjian ekstradisi antara kedua negara. Kendati demikian, Pemerintah AS tidak kunjung memenuhi permintaan tersebut. Sebab, AS beranggapan tidak ada bukti meyakinkan bahwa Gulen terlibat dalam kudeta militer 15 Juli lalu.
Bahkan, Turki juga meminta agar AS segera menangkap Gulen agar ia tidak melarikan diri ke negara lain. Namun, hingga detik ini, Washington tidak mengambil langkah apa pun. Mereka seolah-olah diam membisu dan tidak menggubris permintaan Ankara. Washington pun terus berdalih agar Turki terlebih dahulu memberikan bukti keterlibatan Gulen.
Beberapa bulan lalu, Pemerintah Turki telah mengirimkan dua bukti terkait keterlibatan Gulen kepada AS. Kali ini, Bozdaq mengklaim bahwa dia membawa sebuah folder berisi bukti kuat agar proses ekstradisi segera dilakukan.
"Menurut kami, sudah ada bukti yang cukup jelas dalam folder yang dibutuhkan agar Gulen segera diekstradisi. Kami meminta agar dilakukan penahanan secepatnya. Ini kami lakukan agar Gulen tidak dapat mengorganisasi dan mendelegasikan aktivitas teror dan tidak bisa melarikan diri. Kami akan ulangi permintaan ini," tegas Bozdaq.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(FIK)
