ORANG bilang, ada banyak jalan menuju Roma. Begitu pula halnya dengan mencari pacar atau jodoh. Media sosial kini bisa dimanfaatkan untuk menemukan pasangan.
Ada yang berhasil? Banyak. Beberapa media sosial menjadi jembatan terhubungnya pria dan wanita saling terkoneksi, bahkan sampai menikah. Namun, di antara yang berhasil, ada pula yang gagal dan tertipu.
Psikolog Klinis Dewasa, Liza Marielly Djaprie mengatakan, pria-pria di media sosial banyak yang palsu. Karena semua data di internet mudah sekali dipalsukan.
"Foto dipalsukan, pekerjaan dipalsukan, usia dipalsukan, bahkan status married juga dipalsukan," ujar Liza ketika dihubungi Okezone, Rabu (26/10/2016).
Wanita sering kali tertipu dengan bualan pria di dunia maya yang terlihat tampan, masih muda, baik, mapan. "Ya, okelah kalau foto enggak palsu, tapi pekerjaan dan status merried dipalsuin," sambungnya.
"Setelah berhasil mengajak jalan, wanita manfaatkan dengan berbagai modus. Misalnya, pinjam uang, minta pulsa, minta ini-itu, kemudian pria kabur," cetus psikolog lulusan Universitas Indonesia ini.
Ia menambahkan, biasanya wanita diiming-imingi menikah. Padahal, si pria sudah punya istri. "Yang rugi wanita dong cuma jadi korban PHP (Pemberi Harapan Palsu)," bebernya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(hth)
