MENDENGAR kata kecantikan, biasanya yang sering terlintas di pikiran ialah soal perawatan kecantikan yang mahal dengan produk-produk yang tidak berharga murah.
Jarang sekali dunia kecantikan dikaitkan dengan peningkatan taraf hidup dari seseorang, khususnya empowering untuk kaum Hawa.
Padahal faktanya, kecantikan tidak hanya soal meng-upgrade penampilan, bagi sebagian orang dunia kecantikan bisa jadi jalan untuk meningkatkan taraf hidup. Seperti yang ditunjukkan oleh L'Oréal dengan program pendidikan Beauty for A Better Life (BFBL)
BFBL ini sendiri dimulai sejak 2009 lalu, program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan taraf hidup perempuan kurang mampu di seluruh dunia. Di Indonesia program ini dilaksanakan sejak 2014 lalu dengan bekerja sama dengan Yayasan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) dengan membawa misi untuk memberdayakan kaum perempuan yang memiliki keterbatasan di sektor finansial ekonomi.
Pemberdayaan yang dimaksud ialah dengan diberikannya pelatihan gratis ketrampilan tata rambut berstandar internasional. Setiap wanita yang kebetulan juga menjadi tulang punggung bagi keluarganya, dilatih dengan beragam keterampilan, keterampilan yang dibutuhkan untuk bisa jadi seorang penata rambut yang kompeten.
"Dunia tata rambut Indonesia itu punya potensi yang luar biasa loh, berkembang dari tahun ke tahun. Survei pada 2015 menunjukkan kalau sekitar 71% wanita Indonesia itu rutin mengunjungi salon dengan frekuensi 5-14 kali dalam setahun. Sedangkan total salon di Indonesia sendiri diestimasikan ada sekitar 117.000 dengan nilai pasar mencapai Rp1,4 T pada 2016 ini. Majunya dunia tata rambut Indonesia ini berbanding lurus perihal keterbatasan jumlah tenaga yang terampil. Lewat program ini kami yakin bahwa profesi penata rambut atau hairdresser bisa jadi profesi yang menghidupi, aspiratif, sekaligus artistik untuk ditekuni siapapun," papar Umesh Phadke selaku presiden direktur PT L'Oréal Indonesia yang ditemui dalam acara Beauty for A Better Life, di kawasan Jakarta Selatan.
Pelatihan keterampilan kecantikan ini sendiri meliputi training dasar keterampilan perawatan rambut, penataan rambut, tekstur ( pengeritingan dan pelurusan), pewarnanaan alias coloring, dan pengguntingan rambut. Di mana keseluruhan rangkaian keterampilan tersebut, sangat berguna bagi mereka yang ingin membuka usaha di bidang tata rambut.
(foto: kiki/Okezone)
Dengan digelarnya program pelatihan ini diharapkan, para wanita bisa berdiri mandiri di atas kakinya mereka sendiri serta tentunya mampu menjadi tulang keluarga yang memberikan penghidupan lebih baik bagi keluarga mereka masing-masing.
"Tiga tahun berjalan di Indonesia, program BFL ini berkembang pesat dengan dibukanya 7 pusat pelatihan di Karawang, Cianjur, Sukabumi, Bekasi, Pontianak, Mataram, dan Jakarta dengan telah melatih sebanyak 416 orang melalui kelas-kelas berstandar berkurikulum internasional 4,5 bulan dan program magang 1,5 bulan di salon-salon. So far 63% lulusan BFBL telah berkarir di bidang tata rambut, mulai dari bekerja di salon, salon keliling, sampai bisa membuka usaha salon sendiri," tandas Melanie Masriel selaku head of communication PT L'Oréal Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(SLV)