TAVULLIA – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi gagal menjadi juara dunia MotoGP 2017. Ia hanya mampu menempati peringkat lima di klasemen akhir dengan raihan 208 poin dari 18 seri balapan.
Rossi pun masih memiliki durasi kontrak bersama Yamaha satu musim lagi. Ia pun masih berpeluang untuk tampil sebagai juara MotoGP 2018 meski persaingan semakin ketat ditambah dirinya sudah tidak muda lagi.
Baca juga: Rossi "Angkat Topi" terhadap Sikap Pantang Menyerah Dovizioso di MotoGP 2017
Meski begitu, Rossi ingin terus memberikan penampilan maksimal bersama Yamaha. Di sisi lain, pembalap berjuluk The Doctor itu masih ingin meraih gelar juara dunia ke-10 di semua kategori.
Sejauh ini, Rossi telah mengemas juara dunia di kelas MotoGP sebanyak tujuh kali pada 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, dan 2009. Sisanya, pembalap berpaspor Italia itu menjadi juara di kelas 125cc (1997) dan 250cc (1999).
Rossi melakukan berbagai persiapan jelang balapan musim depan, yakni dengan mengikuti sesi tes uji coba jelang MotoGP 2018. Ia bertekad memiliki motor yang lebih kompetitif di musim depan agar mencapai targetnya mendapatkan gelar juara dunia ke-10.
Baca juga: Diisukan Absen di MotoGP, Valentino Rossi: Tak Ada Saya Ibarat Piala Dunia Tanpa Timnas Italia
Rossi mengaku kompetisi MotoGP 2017 menjadi pencapaian yang tidak baik bagi dirinya. Namun, pembalap berusia 38 tahun itu akan berusaha tampil maksimal di musim depan.
“Sejujurnya, ini (MotoGP 2017) bukan tahun yang bagus. Ada beberapa balapan yang bagus, tapi potensi kami lebih besar dari yang kami lihat. Sekarang bagian yang sulit adalah menutup celah, kami harus bekerja keras,” ungkap Rossi, seperti dilansir GPOne, Kamis (7/12/2017).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
