LESMO – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengaku terlalu mudah terpengaruh dengan pendapat orang lain ketimbang timnya sendiri. Pembalap berjuluk Top Gun itu juga menyesal karena tidak ketat untuk meminta sesuatu hal perbaikan kepada timnya sendiri.
Mereflesikan penampilannya musim ini, Vinales mengatakan ia dan tim harus menanggung kesalahan mereka pada MotoGP 2017. Pasalnya sempat memainkan awal musim yang baik, tetapi kemudian di akhir musim, pembalap berusia 22 tahun itu justru melempem. Ia merasa seharusnya bisa lebih bersikeras untuk meminta sesuatu kepada Yamaha.
Vinales juga menyangkal bahwa selama ini Yamaha tidak mendengarkan setiap keluhan yang ia rasakan. Hanya saja, ia sendiri kurang aktif dan ia mengakui kesalahan tersebut yang lebih senang mendengarkan pendapat orang lain ketimbang dirinya sendiri.
Baca juga Tampil Kompetitif, Vinales Ingin Lanjutkan Perjuangan Bersama Yamaha di MotoGP 2018
“Kami semua harus disalahkan. Saya seharusnya lebih ketat dalam meminta sesuatu, karena semuanya bergantung pada perasaan saya dan bukan perasaan orang lain,” ungkap Vinales, mengutip dari Motorsport, Selasa (12/12/2017).
“Bukannya mereka tidak mendengarkan saya, tapi kami belum berhenti menguji yang lain dan kami bingung. Mungkin kesalahan saya tidak melanjutkan sasis lama,” tambah mantan pembalap Tim Suzuki itu.
Musim ini, Vinales muncul menjadi pembalap favorit setelah memiliki penampilan awal musim yang begitu menakjubkan. Pembalap berpaspor Spanyol itu bahkan langsung memenangi tiga grand prix (GP) dari lima race awal musim. Tetapi kehebatannya justru tak mampu dipertahankan.
Baca juga Rekannya Diprediksi Pensiun Akhir 2018, Vinales: Saya Masih Ingin Bersaing dengan Rossi
Pada pertengahan musim Vinales harus keluar dari persaingan gelar MotoGP 2017. Penampilannya pun semakin memburuk dan tercatat tak ada satu kemenangan pun yang didapat Vinales dari sembilan race terakhir.
Beruntung rekan dari Valentino Rossi itu berhasil menempati posisi tiga besar pada klasemen akhir pembalap. Ia mencatatkan nilai 230 poin, selisih 31 poin dengan Andrea Dovizioso yang keluar sebagai runner-up. Posisinya juga nyaris terkejar dengan Dani Pedrosa yang menempati posisi empat dengan 210 poin.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
