Share

Syifa Hadju Kampanye Bahaya Kanker Serviks ke Anak Muda Lewat Medsos

Sumarni, Okezone · Rabu 20 Desember 2017 19:07 WIB
https: img.okezone.com content 2017 12 20 33 1833575 syifa-hadju-kampanye-bahaya-kanker-serviks-ke-anak-muda-lewat-medsos-DR8jYAEq01.jpg Syifa Hadju (Foto: Marni/Okezone)
A A A

JAKARTA - Aktris muda Syifa Hadju terpilih sebagai Duta #CegahKankerServiks mengikuti jejak Wulan Guritno, Ruben Onsu, Prilly Latuconsina dan Dewi Sandra. Bintang Mermaid In Love ini ditunjuk untuk berkampanye akan bahaya kanker rahim khusus di kalangan anak muda.

Syifa berusaha keras agar remaja seusianya yang sudah menginjak umur 17 tahun kini lebih waspada terhadap penyakit tersebut. Namun sayangnya pengadaan talkshow perihal ini jarang dilirik oleh mereka. Sehingga ia memilih berniat berkampanye lebih kekinian lewat media sosial.

"Kepikiran sih lewat media sosial apalagi followers aku mostly seumuran aku," terangnya saat dijumpai di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (20/12/2017).

(Baca Juga: Rayakan Ultah Pernikahan, Olla Ramlan: Biar Kayak Romantis Aja)

(Baca Juga: Belum Setahun, Wulan Guritno Galau Izinkan Shaloom Pulang ke Indonesia)

"Mungkin aku sih mikirin cara yang lebih seumuran aku sih. Soalnya enggak mungkin kan anak seumuran kita diajak talkshow, pasti mereka males dateng. Apalagi judulnya kanker serviks pasti mikirnya udah serem. Padahal kan sebenernya ini virus, jadi ini bisa terjadi ke siapa pun," sambungnya.

Sebagai wajah baru untuk generasi muda, pelantun Aladin & Putri Yasmin ini berencana tukar pikiran dengan Prilly. Mereka akan membahas apa saja cara yang sekiranya tepat untuk membuat para remaja sadar akan pentingnya merawat organ intim.

"Mungkin aku lebih ngekonsepin nanti gimana aku bakal memberi tahukan kepada anak-anak seumur aku. Aku mungkin diskusi sama kak Prilly tentang gimana caranya," lanjutnya.

Keputusan Syifa bergabung dengan Duta #CegahKankerServiks sebenarnya bukan tanpa alasan. Ia mengungkap generasi saat ini banyak yang belum tahu akan bahaya kanker serviks bagi kesehatan. Padahal, jenis penyakit tersebut termasuk salah satu penyumbang kematian terbesar di dunia.

"Pertama kali bergabung menjadi duta kanker serviks seneng banget. Apalagi diusia yang muda ini, merasa ini kewajiban aku untuk membantu sedini mungkin pencegahan kanker serviks. Alasan utamanya adalah di antara temen-temen yang sebaya sama aku jarang banget tentang pembicaraan kanker serviks sendiri," ucapnya.

"Makanya aku berpikir wah masih minim banget berarti pemahaman bahayanya tentang bahaya kanker serviks sendiri. Setelah aku baca, ini adalah salah satu kasus yang besar sekali pemahaman yang masih sedikit," pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(aln)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini