Share

Ini Alasan Valentino Rossi Tinggalkan Repsol Honda pada 2003

Ramdani Bur, Jurnalis · Senin 01 Januari 2018 12:48 WIB
https: img.okezone.com content 2018 01 01 38 1838410 ini-alasan-valentino-rossi-tinggalkan-repsol-honda-pada-2003-XfBrxtD8qP.jpg Rossi saat bela Repsol Honda. (Foto: AFP/Christophe Simon)
A A A

LESMO – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengungkapkan alasan dirinya meninggalkan Repsol Honda setelah MotoGP 2003 berakhir. The Doctor –julukan Rossi– mengaku membutuhkan tantangan sehingga memutuskan meninggalkan tim yang dibela sejak 2002 tersebut.

Rossi naik ke kelas utama yakni 500cc/MotoGP pada 2000. Saat itu, Rossi tidak langsung membela Tim Repsol Honda yang notabene tim pabrikan Honda. Ia membela tim satelit Honda, yakni Nastro Azzuro Honda. Hebatnya, meski hanya membela tim satelit, Rossi sanggup finis di posisi dua pada 2000.

Setahun berselang Rossi membuat gebrakan dengan keluar sebagai juara dunia, setelah unggul 116 angka dari Max Biaggi di posisi dua. Setelah dua musim membela tim satelit Honda, Rossi naik kelas dengan membela Tim Repsol Honda.

BACA JUGA: Hebatnya Valentino Rossi, Juara Kelas 500cc dengan Motor Tim Satelit

Semenjak membela Repsol Honda, laju Rossi tak tertahankan. Pada MotoGP 2002, Rossi 15 kali naik podium dari 16 race yang diselenggarakan. Bahkan 11 race di antaranya mampu dimenangi pembalap yang kini berusia 38 tahun itu.

Semusim berselang Rossi lebih gila lagi. Ia selalu naik podium dari 16 race yang dijalani! Setelah tiga kali meraih gelar juara dunia MotoGP bersama Honda, Rossi memutuskan hengkang ke Yamaha. Ia mengaku membutuhkan tantangan yang lebih besar dan itu jadi alasannya pindah ke Yamaha, tim yang saat itu berada di bawah bayang-bayang Honda.

BACA JUGA: Rossi Bantah Keterpurukan Yamaha di MotoGP 2017 karena Hengkangnya Lorenzo ke Ducati

“Saya pindah karena membutuhkan tantangan besar. Mungkin kedengarannya sedikit gila saat itu. Saya pikir saat itu semua fans dan jurnalis menanti kiprah saya bersama Yamaha,” kata Rossi mengutip dari Crash, Senin (1/1/2018).

Berkat campur tangan Rossi, Yamaha dibawanya jadi tim terdepan digelaran MotoGP. Rossi menjadi juara dunia MotoGP bersama Yamaha pada 2004, 2005, 2008 dan 2009. Setelah sempat ke Ducati pada 2011 dan 2012, Rossi kembali membela Yamaha sejak 2013 dan bertahan hingga kini.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(Ram)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini