MAKAN memang jadi salah satu kegiatan yang menyenangkan bagi sebagian banyak orang.
Bicara soal makan, pernahkah kita mengira-ngira mengapa makanan yang memiliki visual tampilan menarik dan menggugah selera bisa membuat kita yang melihatnya menjadi merasa lebih lapar dari semestinya?
Ternyata jika menyangkut soal makanan, ada beberapa faktor yang bisa menipu otak kita dan dapat memengaruhi sebagian besar terhadap apa yang disuka dan mana yang tidak disuka. Lalu apa saja trik yang dapat membuat rasa makanan terasa lebih baik alias lebih enak? Berikut uraiannya sebagaimana dilansir Ndtv, Rabu (10/1/2018).
1. Tempat dan lingkungan sekitar lokasi makan
Lingkungan bisa memainkan peran penting dalam menentukan bagaimana kita merasakan cita rasa makanan. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Charles Spencer menyebutkan, "lingkungan mengubah dampak pada bagaimana kita merasakan rasa makanan." Misalnya, saat Anda makan makanan penutup yang mewah di ruangan yang gelap dan kikuk, makanan tidak akan menarik tapi jika ada sesuatu yang disajikan di restoran yang diterangi cahaya, maka air tawar pun sepertinya memiliki rasa tersendiri.
2. Presentasi makanan
Studi lain yang juga dilakukan oleh Charles Spencer, menyebutkan bahwa tampilan presentasi makanan banyak berkaitan dengan rasa dari apa yang hendak dimakan atau hendak lihat. Contohnya saja, bagaimana sajian makanan biasa terlihat lebih menggiurkan dan terlihat lebih menarik karena semuanya semata-mata bagaimana kita melihatnya melalui penampilan visual yang dibuat lebih menarik. Beberapa detail dasar seperti menyajikan irisan tipis mentimun pada salad bisa membuat makanan lebih lezat, lalu menggunakan wadah berwarna lebih terang untuk menyajikan makanan penutup secara psikologis dessert tersebut dianggap lebih manis.
Baca Juga:
3. Geometri
Tahukah bahwa mata merasakan bentuk terlebih dahulu, lalu warna dan hal yang lainnya. Hal yang sama juga berdampak pada makanan, tanpa disadari, yang berhubungan apapun dengan tajam akan menghasilkan rasa yang 'tajam' pula. Misalnya saja seperti makanan penutup yang disajikan di wadah piring berujung tajam akan memiliki dampak yang jauh lebih manis daripada yang disajikan di wadah berbentuk bundar. Begitu juga ketika makan keju yang rasanya seperti berbeda jika dimakan dengan pisau dibandingkan dengan sendok.
4. Temperatur
Menurut sebuah studi dari Yale University of Medicine, disebutkan suhu makanan yang hangat terkait dengan rasa yang lebih manis, sedangkan suhu yang lebih rendah dikaitkan dengan rasa asam dan tajam. Ilmu di balik ini adalah bahwa ketika lidah mendapat kontak dengan suhu panas, maka ada transmisi sinyal kuat ke otak dari pengecap rasa yang manis.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(tam)