MULAI sekarang kalau Anda melihat anak Anda berkelahi dengan saudaranya, mohon maklumi. Apalagi perkelahian itu terjadi antar anak Anda yang kembar.
Belum lama ini, media sosial kembali digegerkan oleh video yang sebetulnya sudah diposting sejak 2012. Di dalam video tersebut, terlihat janin kembar sedang berkelahi satu sama lainnya. Ya, janin! Itu berarti mereka masih di dalam rahim.
Dilansir dari ABC News, pada rekaman tersebut terlihat kaki-kaki yang masih sangat kecil yang membentang di dalam rahim seolah menendang tubuh saudara kembarnya. Begitu juga tangannya yang mencoba untuk memukul kepala saudara kembarnya. Dan kejadian itu pun tertangkap kamera USG yang sedang melihat perkembangan janin seorang ibu.
"Jika Anda memiliki dua janin di rahim, mereka tidak mungkin diam di tempat mereka sendiri," kata Dr. Marjorie Greenfield, kepala divisi kebidanan umum dan ginekologi di Medical Case Medical Center di Cleveland, kepada ABCNews.com.
Greenfield ragu untuk menyebut gerakan tersebut apakah berkelahi atau bukan. Namun dia tetap menganggap video tersebut menarik dan menjadi sejarah tersendiri di dunia kehamilan.
"Anak kembar ini menunjukan bahwa "kenakalan" seorang anak kecil sudah terjadi sejak di dalam rahim dan ini menarik," kata Greenfield.
Sebetulnya, untuk menangkap gerakan tersebut, para ilmuwan menggunakan cinematic-MRI, yang memanfaatkan magnetic resonance imaging untuk menggabungkan gambar bergerak dari dalam tubuh. Tidak seperti pemindaian CAT, prosedurnya tidak menggunakan radiasi dan jauh lebih aman untuk janin.
Video tersebut berasal dari sebuah penelitian yang bertujuan untuk mendiagnosis kondisi langka namun semakin umum yang unik bagi kembar identik. Disebut sindrom transfusi kembar-ke-kembar, kondisi ini menyebabkan aliran darah ke janin kembar pada dasarnya menjadi saling berhubungan.
Pada faktanya, ini dapat menjelaskan bahwa ketika Anda mengandung anak kembar, salah satu dari bayi Anda ada yang tidak mendapat asupan darah yang cukup. Jadi, antara satu janin dengan janin lainnya jumlah darahnya berbeda. Sekalipun mereka bayi kembar identik.
Kondisi ini yang kemudian bisa membuat bayi kembar berisiko mengalami komplikasi kardiovaskular dan kelahiran prematur. Dan peneliti terus berupaya untuk mencari cara agar bayi kembar berhasil mendapatkan asupan yang sama satu dengan yang lainnya.
Ingin lihat videonya? Tonton di sini...
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ren)
