Share

Bar di New York Ini Larang Pengunjungnya Mengucapkan Kata 'Literally'

Pradita Ananda, Okezone · Senin 29 Januari 2018 17:38 WIB
https: img.okezone.com content 2018 01 29 298 1851691 bar-di-new-york-ini-larang-pengunjungnya-mengucapkan-kata-literally-5qpXoLtdgO.jpg Bar (Foto: Grub Street)
A A A

BUKAN jadi hal yang aneh lagi, kini banyak tempat makan atau hangout seperti restoran, pub, lounge yang hadir dengan aturan tertentu, contoh melarang membawa anak kecil, hingga melarang membawa binatang peliharaan masuk.

Akan tetapi, kalau soal pelarangan pengucapan sebuah kata tertentu? Rasanya jadi sebuah peraturan baru nan unik yang masih jarang terdengar di telinga kita bukan?

Tetapi peraturan soal pelarangan pengucapan sebuah kata tertentu inilah yang dilakukan oleh sebuah bar terkenal di New York. Ialah Continental , bar berlokasi di East Village, New York inilah yang diketahui menetapkan peraturan para pengunjung dilarang mengucap kata 'literally'.

 BACA JUGA:

Isi Gift Bag Bernilai Ratusan Juta Grammy Award 2018 Ternyata Dipenuhi Camilan!

Diketahui lebih lanjut, pelarangan pengucapan kata 'literally' ini secara gamblang diumumkan oleh pihak bar. Dengan ditempelkannya sebuah tanda tertulis di area jendela bar yang menunjukkan bahwa para pengunjung yang melanggar aturan tersebut akan diberikan waktu hanya 5 menit untuk menghabiskan minuman dan dipersilahkan untuk meninggalkan bar.

 

Tidak cukup sampai di situ, pengunjung yang ketahuan mengucapkan 'I Literally' malah tidak diberi waktu sama sekali untuk menghabiskan minuman yang dipesan, karena harus segera angkat kaki dari bar tersebut. Dengan tambahan seruan bahwa kata 'literally' adalah sebuah kata dalam bahasa Inggris yang penggunaannya dirasa berlebihan sehingga dinilai menjadi kata yang menyebalkan. Tertulis pula kalimat "Stop Kardashianism now!” atau dengan kata lain larangan ini juga terkait untuk memberhentikan kebiasaan gaya bicara para anggota keluarga klan Kardashian.

Menariknya, Continenal sendiri dikabarkan tengah mengalami masa-masa akhir menjelang kebangkrutan yang kabarnya akan tutup pada 30 Juni 2018 . Namun, untuk beberapa bulan terakhir sebelum ditutup secara resmi, diputuskan lah untuk menerapkan aturan soal pelarangan pengucapan kata 'literally'.

 BACA JUGA:

Kate Middleton Sumbangkan Rambutnya untuk Penyandang Kanker

Akan tetapi, Trigger Smith sebagai pemilik bar menyebutkan pada Time Out New York, bahwa sebenarnya tanda pengumuman larangan tersebut hanyalah gurauan alias lelucon semata dan dia sebenarnya tidak berniat memberlakukannya, karena bar akan kosong jika ia betul-betul melakukannya. Namun, Trigger membenarkan bahwa memang dirinya sangat membenci penggunaan kata "literally". Demikian sebagaimana disitat Thedailymeal, Senin (29/1/2018).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(dno)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini