Share

Waspada! Wanita Hamil Pertama di Usia 35 Tahun ke Atas Berisiko Kanker Payudara!

Muhammad Sukardi, Jurnalis · Senin 29 Januari 2018 14:31 WIB
$detail['images_title']
Ilustrasi hamil (Foto: Ist)

KESADARAN akan pentingnya pemeriksaan dini untuk kanker payudara masih terus digalakkan oleh banyak pihak. Tidak hanya pemerintah, ahli medis, atau juga media, tetapi antar perempuan pun perlu agar angka penderita masalah ini bisa terus ditekan.

Sebab, berdasar dari data yang dikeluarkan Rumah Sakit Pondok Indah, 70% pasien kanker payudara datang berobat sudah pada stasium lanjut lokal atau lanjut. Itu berarti, kesadaran dan pemahaman mengenai masalah ini sebetulnya masih belum berjalan baik. Masih banyak hal yang tidak diketahui dan masih ada beberapa perempuan yang tidak melakukan pemeriksaan dini sebagai bentuk pencegahan awal.

 BACA JUGA:

Kate Middleton Sumbangkan Rambutnya untuk Penyandang Kanker

Nah, mengenai masalah kanker payudara, dijelaskan Dokter Spesialis Bedah Konsultasi Bedah Onkologi dr. M. Yadi Permana, Sp.B(K) Onk, faktanya masih banyak perempuan khususnya di Indonesia yang belum mengetahui faktor risiko apa saja yang bisa menimbulkan masalah ini. Atau masalah kesalahpahaman juga kadang menjadi radang yang memperparah masalah ini di masyarakat.

“Perlu Anda ketahui, segala mitos dan fakta tentang kanker payudara ini marah beredar di masyarakat. Di sini pentingnya pemahaman lebih mengenai masalah ini agar kasus kanker payudara bisa terus ditekan seminimal mungkin,” paparnya pada awak media di Forum Diskusi Rumah Sakit Pondok Indah Group di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (29/1/2018).

Dr. Yadi melanjutkan, ada beberapa faktor risiko yang kadang masih diabaikan oleh perempuan. Antara lain masalah efek radiasi. Ini yang mesti diluruskan. Menurut Dr. Yadi, yang menjadi masalah bukan tindakan dengan radiasi seperti CT Scan atau yang lainnya, tetapi tindakan radiasi untuk pengobatan atau biasa dikenal dengan nama radioterapi.

“Ada beberapa kasus yang terjadi misalnya pada anak kecil di mana sejak kecil dia sudah terpapar sinar radiasi karena tuntutan penyakit yang sedang dia sembuhkan. Jadi, bukan radiasi yang sifatnya pengecekan, ya. Untuk para perempuan jangan kemudian menyalahkan radiasi sebagai pencetus sel kanker payudara dan kemudian takut untuk melakukan pemeriksaan dengan menggunakan radiasi,” terangnya membenarkan.

Setelah itu, masalah menopause juga kadang salah kaprah. Menopause bisa menjadi faktor risiko kanker payudara ketika si perempuan mengalami usia menopause yang terlambat. Jadi, lama si perempuan itu mengalami menstruasi lebih dari 30 tahun. Nah, bagi Anda perempuan yang menstruasinya lebih dari yang ditetapkan, faktor risiko kanker payudaranya semakin meningkat.

“Tapi, tidak kemudian dipastikan Anda memiliki bakal calon sel kanker payudara. Kembali, harus dilakukan pengecekan lebih lanjut. Sebab, masalah ini bukan karena satu faktor saja, melainkan masalah yang disebabkan oleh multi-faktor. Jadi, sangat direkomendasikan kepada perempuan yang sudah berusia di atas 40 tahun untuk melakukan pemeriksaan payudara agar kondisi tubuh Anda bisa dengan pasti dideteksi terkait kanker payudara ini,” ungkap dr. Yadi.

Salah satu faktor risiko yang juga tidak banyak diketahui adalah kehamilan pertama di atas usia 35 tahun! Ternyata, menikah tua itu bukan sesuatu yang menyenangkan bagi perempuan. Sebab, berdasar penjelasan Dr. Yadi, perempuan yang baru pertama kali hamil di usia 35 tahun ke atas, memiliki faktor risiko kanker payudara.

 BACA JUGA:

Isi Gift Bag Bernilai Ratusan Juta Grammy Award 2018 Ternyata Dipenuhi Camilan!

“Masalah-masalah ini sebetulnya disebabkan oleh faktor hormonal. Jadi, kembali ke individu perempuannya lagi. Sebab, perlu ditegaskan sekali lagi, setiap tubuh perempuan itu memiliki karakter dan keistimewaan masing-masing, tidak bisa digeneralisasikan. Pemeriksaan dini makanya sangat diperlukan untuk memastikan masalah ini ada atau tidak di tubuh Anda. Ingat, kanker payudara itu bisa muncul di tubuh Anda karena faktor genetik juga dan ini tidak bisa dihindari!,” tegasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(dno)