JAKARTA - Yockie Suryo Prayogo telah tutup usia pada 5 Februari 2018. Di angka 63 tahun, Yockie mengakhiri perjuangannya dalam melawan penyakit diabetes.
Namun, nama Yockie Suryo Prayogo akan tetap dikenang sebagai salah satu musisi legendaris. Deretan karya lahir dari buah pemikiran Yockie bersama sejumlah musisi, khususnya yang tergabung dalam God Bless.
Lantas, seperti apa perjalanan karier Yockie Suryo Prayogo hingga akhir hayat? Berikut, Okezone telah merangkumnya:
(Baca Juga: Merasa Tua, Jamie Dornan Enggan Main Fifty Shades Lagi)
(Baca Juga: Lebih Romantis Mana, Dilan 1990 atau Ada Apa Dengan Cinta?)
1. Ikut memprakarsai God Bless
Yockie Suryo Prayogo merupakan salah satu member yang tergabung di awal berdirinya God Bless. Di tahun 1973, ia bersama Ahmad Albar dan kolega memulai karir band yang dikenal dengan lagu Semut Hitam.
Tak lama berselang, tepatnya pada 1979, posisi Yockie di God Bless diisi oleh Abadi Soesman yang juga sahabat karib Ian Antono. Namun Yockie sempat kembali lagi ketika God Bless merilis album Semut Hitam pada 1988.
2. Menguasai lebih dari satu genre musik
God Bless dikenal dengan genre rock-nya yang kental. Lagu-lagu mereka sangat enerjik, karena banyak terinspirasi band luar seperti Deep Purple dan sejumlah nama lain.
Namun, Yockie sendiri tidak terpaku dalam satu warna musik semata. Selain tampil dengan balutan musik rock bersama God Bless, ia juga menggemari genre lain seperti pop, jazz dan bahkan etnik.
3. Punya proyek musik di luar God Bless
Publik boleh saja mengenal kiprah Yockie melalui God Bless. Namun baik sebelum dan sesudah bergabung dengan band tersebut, Yockie telah terlibat dalam sejumlah grup.
Mulai dari Bigman Robinson, Double O, Giant Step serta Jaguar, Yockie melewati perjalanan karirnya dengan berbagai musisi.
4. Geluti teater dan sastra
Pada era 80-an, Yockie Suryo Prayogo melirik dunia teater dan sastra. Ia berkolaborasi dengan sejumlah pentolan di bidangnya seperti Setiawan Djodi, Iwan Fals sampai WS Rendra.
Tak hanya itu, Yockie juga menggarap pementasan dalam bentuk teater, seperti saat terlibat di rock opera serta pertunjukan oleh Teater Koma.
5. Pencetus ide pop kreatif
Masih di scene musik 80-an, sang kibordis bekerjasama dengan sejumlah nama besar lain. Termasuk saat ia menggarap album solo Chrisye yang melegenda, Sabda Alam.
Gaya aransemen yang sangat khas membuat musiknya dijuluki sebagai Pop Kreatif. Eksperimen musiknya berhasil dengan sejumlah penyanyi di beberapa genre berbeda.
6. Aktif hingga menua
Sebelum meninggal dunia, Yockie Suryo Prayogo masih aktif dengan kegiatan bermusiknya. Tahun lalu, ia menggelar konser Menjilat Matahari bersama sejumlah musisi seperti Andy /rif dan Nicky Astria.
Hingga akhirnya Yockie jatuh sakit, dan dibuatkan konser Pagelaran Sang Bahaduri oleh para kerabat dan rekan musisi. Namun siapa sangka, konser Menjilat Matahari menjadi persembahan terakhir Yockie Suryo Prayogo bagi industri musik Indonesia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(aln)
