Share

Siapa Lebih Berpotensi Selingkuh, Pria atau Wanita? Ini Jawaban Psikolog

Dimas Andhika Fikri, Okezone · Minggu 25 Februari 2018 17:00 WIB
https: img.okezone.com content 2018 02 24 196 1864239 siapa-lebih-berpotensi-selingkuh-pria-atau-wanita-ini-jawaban-psikolog-k01owDCIQ6.jpg Selingkuh, siapa lebih berpotensi?Pria atau wanita? (Foto:Amynorth)
A A A

FENOMENA pelakor kembali menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat Indonesia, setelah kasus perselingkuhan "Pak Dendy" mendadak viral di berbagai media sosial. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah, diketahui bahwa faktor ekonomi menjadi salah satu motif yang melatarbelakangi terjadinya kasus perselingkuhan.

Hal ini tentu memicu pro dan kontra mengingat dalam video tersebut, pterlihat jelas sosok wanita yang menjadi korban perselingkuhan melakukan tindakan persekusi kepada wanita simpanan suaminya. Ia menghambur-hamburkan uang pecahan Rp50ribu - Rp100 ribu sambil berteriak meluapkan amarahnya.

Aksinya itu ternyata berhasil menarik simpati banyak orang, namun tak sedikit pula yang menganggapnya berlebihan. Perdebatan ini kemudian memunculkan beberapa pertanyaan menarik tentang siapa sebetulnya yang harus disalahkan dalam perselingkuhan? Dan siapa yang memiliki potensi berselingkuh lebih besar, pihak pria atau wanita?

BACA JUGA:

Suami Selingkuh yang Disalahkan Pelakor? Ini 5 Sikap Pria yang Sering Dilupakan!

Menurut Psikolog Roslina Verauli MPsi, perselingkuhan didefinisikan ketika hati seseorang telah mendua. Umumnya perselingkuhan disebabkan oleh beberapa permasalahan yang sedari dulu sudah merundung hubungan suatu pasangan. Namun, sebagian cenderung mengabaikannya sehingga memberi peluang untuk orang ketiga.

"Harus dipahami dulu kasusnya. Seperti apa hubungan mereka selami ini? Apakah suami atau istri yang berselingkuh baru melakukannya sekali atau sudah berkali-kali. Motif setiap orang itu kan berbeda, ada yang merasa bangga kalau punya pasangan lebih dari satu, pengalaman seksual, dan kadang-kadang ada juga yang hanya sekadar untuk balas dendam," tutur Roslina Verauli saat dihubungi Okezone via telepon, Jumat 23 Februari 2018.

Lebih lanjut Vera menjelaskan, akan sangat sulit menentukan siapa yang harus disalahkan dalam kasus perselingkuhan ini karena masyarakat Indonesia hidup dalam budaya patriarki, di mana posisi sosial kaum laki-laki lebih tinggi daripada kaum perempuan.

Dampaknya, masyarakat cenderung menganggap wajar adanya perilaku pelecehan perempuan dalam bentuk apa pun, termasuk kasus perselingkuhan.

"Sebagai figur yang dominan dan memiliki power, posisi laki-laki itu selalu diperuntungkan. Jadi memang agak menyedihkan ketika terjadi kasus-kasus perselingkuhan atau pemerkosaan, karena perempuan seolah-olah dijadikan objek utamanya dan sering disalahkan meski dalam hal tersebut mereka adalah korbannya," ungkapnya.

Saat ditanya siapa yang memiliki potensi berselingkuh lebih besar, pihak pria atau wanita? Vera mengatakan bahwa batasan selingkuh itu sangat sukar untuk didefinisikan.

"Kalau menyapa ke lawan jenis "hai selamat malam?" atau menanyakan "sudah makan belum?" apakah ia bisa dikatakan berselingkuh? Jawabannya tentu tidak, karena kalimat tersebut tidak bisa diterjemahkan. Mungkin kalau sudah ada pesan-pesan "pribadi" baru bisa dikatakan selingkuh," tegasnya.

BACA JUGA:

Deretan Pelakor yang Masih Belia Bikin Heboh Media Sosial

Di sisi lain, motif pria dan perempuan dalam kasus perselingkuhan itu ternyata juga berbeda. Menurut sejumlah penelitian, umumnya wanita yang berselingkuh didasari oleh faktor emosional, sedangkan pria lebih kepada faktor seksual. Tapi bukan berarti kedua pihak tidak dapat merasakan kedua faktor tersebut secara bersamaan.

"Memang rumit bagi setiap orang menerima kenyataan bahwa relasi pernikahan mereka memang bermasalah. Tapi kalau ditanya pihak mana yang lebih berpotensi berselingkuh, saya rasa kasusnya harus kita cermati lebih lagi," tukas Vera.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(ndr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini