Share

Tampil bak Boneka Hidup, Ini Cerita Wanita Swedia yang Sering Dianggap Aneh & Simbol Seks

Annisa Amalia Ikhsania, Okezone · Selasa 27 Februari 2018 13:19 WIB
https: img.okezone.com content 2018 02 27 194 1865351 tampil-bak-boneka-hidup-ini-cerita-wanita-swedia-yang-sering-dianggap-aneh-simbol-seks-rfbhC1nwiU.jpg Manusia boneka Lucia dari Swedia (Foto:Dailymail)
A A A

CANTIK, imut, dan menggemaskan. Setidaknya tiga kata hal tersebut pantas mendeskripsikan sosok perempuan asal Swedia bernama Lucia berikut ini.

Berpenampilan nyaris sempurna bak boneka, siapa sangka Lucia telah berusia 20 tahun. Sejak usia 15 tahun, hampir setiap hari Lucia memang berpenampilan bak boneka hidup lantaran hobinya. Ia mengaku terinspirasi dari street style masyarakat Jepang yang kerap tampil imut dan menggemaskan.

"Aku selalu menyukai sesuatu yang girly dan imut tetapi ada satu momen dalam hidupku yang aku pikir merasa kekanak-kanakan dan aku pikir tidak pantas menyukai warna pink dan menjadi girly," tutur Lucia, seperti dilansir Dailymail, Selasa (27/2/2018).

BACA JUGA:

Dewi Lestari Ungkap Sosok Alya Nurshabrina Bantu Anak-Anak di Pulau Kei Maluku

"Tapi aku sadar bahwa tak ada salahnya dengan hal itu dan tidak membuatmu terlihat lemah untuk menyukai sesuatu yang menggemaskan," lanjutnya.

Selera berbusana Lucia pun berubah seiring berjalannya waktu. Mulanya Lucia terinspirasi dari gaya busana Jepang bernama fairy kei, kemudian ia terinspirasi lagi oleh gaya busana seperti 'roma gyaru' dan 'himekaji'.

Bersyukur, Lucia memiliki bentuk mata yang lebar. Dengan begitu ia tak perlu melakukan operasi plastik guna mempercantik penampilannya bak boneka.

"Aku membuat make-up sendiri, menggunakan lensa kontak dan memakai baju yang imut. Aku belum pernah melakukan operasi apa pun," terangnya.

Namun, penampilannya tersebut kerap menimbulkan komentar kasar dari masyarakat hingga warganet di media sosial. Lucia kerap ditertawakan dan dianggap sebagai orang yang aneh dan simbol seks.

"Banyak orang yang melihatku ketika aku keluar rumah seperti boneka. Beberapa orang bahkan menunjukku dengan kasar dan tertawa, atau orang berpikir fesyenku aneh, dianggap sebagai simbol seks, dan lainnya," kata Lucia.

Kendati demikian, Lucia merasa beruntung masih mendapatkan komentar positif dari beberapa orang lainnya. Bahkan, ada beberapa anak kecil yang menyebutnya sebagai princess.

BACA JUGA:

Tengok Gaya Street Fashion di Milan Fashion Week 2018

"Aku tahu tidak semua orang akan senang dengan penampilanku dan aku respek selama mereka biasa-biasa saja. Reaksi paling manis adalah ketika anak kecil menunjukku dan bilang pada orangtuanya bahwa 'aku seperti princess'. Aku merasa ini sangat membantuku dalam mencari jati diri," cerita Lucia.

Bila beberapa perempuan menghabiskan waktu bepergian ke luar rumah sekira 20 menit. Tidak demikian halnya dengan Lucia yang menggunakan waktu untuk berdandan lebih dari 1 jam lamanya. Alhasil, saat waktu longgar ia lebih memilih untuk tidur.

"Sekarang aku mendapatkan banyak inspirasi dari perempuan-perempuan imut, cukup mencarinya dari media sosial. Pesanku pada kalian adalah coba hal baru dan lakukan apa yang kalian suka. Orang-orang akan membicarakan kalian apa pun yang terjadi dan kalian lebih baik membalasnya dengan melakukan sesuatu yang kalian sukai," tutup Lucia.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(ndr)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini