GOSSELIES – Pembalap Marc VDS Honda, Franco Morbidelli, bertekad untuk menjadi rookie terbaik pada gelaran MotoGP 2018. Ia mengaku ingin mengkikuti kesuksesan pembalap Tech3, Johann Zarco, yang berhasil tampil kompetitif di musim debutnya pada kelas MotoGP, tepatnya pada 2017.
Meski akan melakoni balapan yang cukup sulit dengan melawan sejumlah tim papan atas dalam balapan, namun Morbidelli mengaku sangat percaya diri dengan paket balap yang disediakan timnya. Hal itu menjelang balapan perdananya di Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu 18 Maret 2018.
Juara Moto2 2017 itu berharap dapat meningkatkan kecepatannya dan mempertajam perasaan dengan motor balapnya. Hal itu agar dirinya bisa bersaing dengan sejumlah pembalap-pembalap teratas Honda, mengingat ia akan menunggangi RC213V sebagai kuda besinya.
“Saya memiliki perasaan yang baik. Saya menanti-nanti balapan pertama saya dengan MotoGP. Saya sangat ingin menikmatinya, bekerja dengan baik bersama tim saya dengan sesuatu yang sangat tepat. Kami telah melakukan semuanya dengan cara yang benar. Saya tidak memiliki harapan, tapi penting untuk memulai di tempat kami selesai melakukan pengujian, dengan memulai kembali akhir pekan ini, kami berusaha menutup celah dengan pembalap teratas Honda,” terang Morbidelli, sebagaimana dilansir dari Road Racing World, Kamis (15/3/2018).
“Setelah itu, akan sangat menyenangkan untuk meningkatkan kecepatan dan juga memperbaiki beberapa hal di setup. Satu tujuan saya di musim ini tentu saja untuk menjadi rookie terbaik. Saya sedang menyiapkan beberapa teman sekelas Moto2 saya, jadi tentu saja tujuan tetap terkuat dari teman sekelas Anda,” lanjutnya.
Baca Juga:
(Bos KTM Akui Kesepakatan dengan Tech3 Terjadi Secara Tiba-Tiba)
“Itu adalah tujuan saya yang datang dengan sendirinya dan pastinya saya akan memberikan segalanya untuk mencapainya. Mungkin di MotoGP akan mengubah keseimbangan antara para pemula (rookie). Namun kami memiliki paket yang hebat. Jadi kami siap bertarung melawan tim lainnya,” tuntasnya.
Sebagaimana diketahui tim yang berbasis di Belgia tersebut, memutuskan untuk membuat pilihan berisiko dengan mendatangkan dua pembalap anyar (Morbidelli dan Thomas Luthi) dari kompetisi Moto2. Tentunya GP Qatar yang akan diselenggarakan pada Minggu 18 Maret 2018 akan menjadi ajang pembuktian dua pembalap anyar tersebut di kelas utama.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Ram)
