SANTIAGO DEL ESTERO – Balapan seri kedua MotoGP 2018 yang baru saja dihelat di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, 9 April 2018 dini hari WIB telah selesai dilaksanakan. Akan tetapi, usainya balapan tersebut tidak diiringi panasnya ketegangan yang terjadi ketika race berlangsung.
Suasana MotoGP kini sedang panas-panasnya lantaran banyak insiden-insiden yang terjadi ketika balapan berjalan. Terlebih lagi, perseteruan antara pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Valentino Rossi (Movistar Yamaha) membuat ketegangan yang mengerikan di paddock. Hal tersebut tentu tidak baik untuk MotoGP ke depannya.
Salah satu perseteruan yang tidak kalah menghebohkan dengan kasus Marquez dan Rossi adalah antara rider Pramac Ducati, Danilo Petrucci dan Aleix Espargaro (Aprilia Gresini). Pasalnya, Petrucci sempat terlibat dalam sebuah insiden dengan Espargaro.
Baca juga: Marko Akui Tak Terkesan dengan Renault Usai Alami kerusakan di Bahrain
Lantas Espargaro pun meminta pihak penyelenggara untuk memberikan sanksi kepada Petrucci. Akan tetapi, pada kenyataannya pihak MotoGP tidak memberikan hukuman sedikit pun kepada pembalap Pramac Ducati tersebut. Espargaro pun geram karena menurutnya, apa yang dilakukan Petrucci sangat berbahaya.
Pihak Pramac Ducati pun menyayangkan pemberitaan-pemberitaan yang mengaitkan permasalahan Petrucci dan Espargaro disamakan dengan kasus Marquez-Rossi. Pasalnya, menurut tim satelit Ducati itu , kasus Petrucci-Espargaro dan Marquez-Rossi adalah dua masalah yang berbeda.
Seperti yang dilansir dari Tuttomotoriweb, Kamis (12/4/2018), menurut pihak Pramac Ducati, sentuhan Petrucci dan Espargaro tidak menyebabkan hal-hal yang kedua pembalap pada sisa balapan. Akan tetapi, banyak pihak yang menyamakan masalah itu disamakan seperti kasus Johann Zarco (Monster Tech 3) dengan Dani Pedrosa (Repsol Honda) dan Marquez-Rossi.
Baca juga: Harapan Lorenzo pada Desmosedici GP18 di MotoGP Amerika Serikat 2018
Maka dari itu, mereka menganggap kasus Petrucci tidak bisa disamakan dengan permasalahan tersebut. Terlebih lagi, mereka ingin suasana perseteruan itu segera cepat selesai.
Dalam olahraga seperti ini, sangat tidak baik melihat para pembalap saling menyerang dan menuduh satu sama lain. Mereka berharap suasana paddock akan kembali damai sebelum gelaran seri ketiga berlangsung, yakni di Circuit of the Americas, Senin 23 April 2018 dini hari WIB.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
