Share

Buffon: Michael Oliver dalam Posisi yang Rumit

Ramdani Bur, Okezone · Senin 16 April 2018 19:04 WIB
https: img.okezone.com content 2018 04 16 261 1887347 buffon-michael-oliver-dalam-posisi-yang-rumit-5nZQpUHBbi.jpg Michael Oliver saat memimpin laga Madrid vs Juventus. (Foto: REUTERS/Susana Vera)
A A A

TURIN - Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon, menyebut wasit Michael Oliver dalam posisi yang rumit ketika memutuskan memberikan penalti kepada timnya saat bertemu Real Madrid di leg II perempatfinal Liga Champions 2017-2018. Meski begitu, Buffon kecewa karena wasit Oliver langsung menunjuk titik putih tanpa berkoordinasi terlebih dulu dengan sang asisten.

Dalam laga yang digelar di Santiago Bernabeu itu, Madrid selaku tuan rumah sempat dalam kondisi tertekan. Hal itu karena Los Blancos –julukan Madrid– sempat tertinggal 0-3 lewat gol-gol pemain Juventus yang dicetak Mario Mandzukic (dua gol) dan Blaise Matuidi.

Jika skor 3-0 bertahan hingga waktu normal berakhir, laga pun harus berlanjut ke babak adu tambahan 2 x 15 menit. Akan tetapi di masa injury time, Madrid mendapatkan penalti setelah bek Juventus Medhi Benatia dinilai wasit Oliver menjatuhkan Lucas Vazquez.

BACA JUGA: Buffon Dipaksa Pensiun Lebih Cepat

Buffon yang tak senang dengan keputusan itu melakukan protes kepada Oliver. Akan tetapi, Oliver yang tak senang dengan protes yang dilancarkan mengeluarkan kartu merah kepada Buffon. Selain dihukum penalti, Juventus pun harus bermain dengan 10 orang karena Buffon dikartu merah wasit.

Ronaldo yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Meski Madrid kalah 1-3, Madrid tetap melaju ke semifinal karena unggul agregat 4-3 atas Bianconeri –julukan Juventus.

“Saya tidak mengatakan itu bukan penalti, saya hanya ragu dengan keputusan yang dibuat oleh wasit. Sekira 20 detik jelang pertandingan berakhir, seorang wasit berpengalaman seharusnya membuat keputusan yang lain (tidak memberikan penalti),” kata Buffon mengutip dari La Gazzeta dello Sport, Senin (16/4/2018).

BACA JUGA: Juventus Lumat Sampdoria Tiga Gol Tanpa Balas

“Oliver adalah wasit muda yang memiliki karier luar biasa. Ia hanya memiliki nasib buruk di laga kemarin. Saya pikir seorang wasit muda telah dipilih untuk memimpin pertandingan penting dan ia telah menunjukkan keberaniannya. Akan tetapi, ia dalam kondisi yang rumit dalam pertandingan sebesar itu,” lanjut kiper berusia 40 tahun itu.

Oliver sendiri baru diangkat menjadi wasit elite UEFA pada awal tahun ini. Sejauh ini, wasit berusia 33 tahun itu sudah memimpin delapan pertandingan Liga Champions dan laga Madrid vs Juventus jadi pertandingan di mana ia mengeluarkan kartu paling banyak. Sepanjang pertandingan, Oliver mengeluarkan sembilan kartu kuning dan satu kartu merah.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(Ram)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini