Share

Yanny vs Laurel Semakin Viral, Apa Jawaban yang Paling Tepat?

Muhammad Sukardi, Okezone · Jum'at 18 Mei 2018 12:28 WIB
https: img.okezone.com content 2018 05 18 196 1899779 yanny-vs-laurel-semakin-viral-apa-jawaban-yang-paling-tepat-aAnhQZy5Jc.jpg Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
A A A

MASIH memperdebatkan apa kata yang tepat dari suara samar-samar yang kini viral di media sosial?

Perdebatan kata apa yang tepat dari suara tersebut mengingatkan kita akan kasus warna dress beberapa tahun silam. Banyak publik mendebatkan warna yang berbeda padahal dari satu foto yang sama.

Kasus Yanny vs Laurel ini pun pertama kali muncul setelah akun Twitter @CloeCouture membagikannya ke media sosial 15 Mei 2018. Di postingannya itu, Cloe menuliskan caption, "What do you hear? Yanny or Laurel" dan seketika netizen ramai membahas.

Beberapa selebriti dunia pun ikut campur menentukan mana pilihan yang paling tepat. Seperti halnya istri John Legend, Chrissy Teigen, dia menentukan pilihan pada kata "Laurel". "It's so clearly Laurel. I can't even figure out how one would hear Yanny," katanya.

 (Baca Juga:Perdana Menteri Malaysia Curi Perhatian karena Kenakan Sandal Kurang dari Rp50 ribu)

Begitu juga dengan Ellen DeGeneres juga menentukan pilihan pada "Laurel". "Literally everything at my show just stopped to see if people hear Laurel or Yanny, I hear Laurel," ungkapnya.

Sementara itu, Penyanyi Bebe Rexha menentukan sikap pada pilihan "Yanny". Keputusannya itu dia beritahu melalui akun Twitter pribadinya @BebeRexha, "It's YANNY". Senada dengan Bebe, Mindy Kaling pun menjatuhkan pilihan pada Yanny.

Perdebatan ini mungkin tidak akan pernah ada habisnya. Sebab, hal ini ternyata berkaitan dengan ilusi suara yang bisa didengar berbeda-beda antar manusia.

Penjelasan ini sejalan dengan pernyataan dari Ilmuwan Amerika Stephen L. Macknik yang menjelaskan bahwa yang terjadi sekarang pada kasus Yanny VS Laurel adalah kasus Ilusi Ambiguitas.

 (Baca Juga:5 Ilmuwan Muslim Berpengaruh di Dunia, Siapa Saja?)

Persepsi pendengaran ambigu telah dikenal beberapa waktu sebelum ini. Namun, kasus Yanny VS Laurel ini berbeda ternyata dengan kasus "The Dress". Sebab, seharusnya masalah suara ini sedikit lebih mudah dimengerti indera pendengaran di bandingkan indera penglihatan. Secara garis besar, seharusnya tidak ada perbedaan pandangan mengenai kata apa yang sebenarnya terdengar dari suara samar-samar tersebut.

Perbedaan ini juga terkait dengan bagaimana otak Anda memvisualkan kata tersebut. Ada beberapa orang yang setelah mendengar kata yang sama memiliki visual yang berbeda. Ini juga yang membuat Anda memiliki perbedaan pilihan mengenai "Yanny VS Laurel".

Lebih jauh lagi, para ilmuwan sudah mulai membedah efek Yanny-Laurel ini. Brad Story dari Arizona State University melaporkan dalam artikel Zöe Schlanger di Quartz bahwa analisis pendengaran klip suara mengungkapkan titik-titik jelas dari ambiguitas fisik. Tetapi dasar fisik untuk ambiguitas mungkin bukan yang paling menarik secara ilmiah, tetapi fakta bahwa jenis orang tertentu akan menentukan kata apa yang dia pilih.

Sementara itu, menurut Neuroscientist Don Vaughn, PhD, Anda bisa mendengarnya menjadi "Yanny dan Laurel". Semakin bingung bukan?

 

Vaughn menjelaskan, hal ini bisa terjadi ketika otak Anda sebelumnya mendapat stimulus. Jadi, sebelum mendengar kata tersebut Anda sudah diyakinkan untuk menentukan sikap. Nah, alam bawah sadar Anda kemudian akan membangun persepsi sesuai dengan apa yang Anda stimulasi sebelumnya.

Pandangan lain mengenai pilihan "Yanny VS Laurel" datang dari persepsi Chrissy Teiger. "Mereka yang menentukan pilihan pada Yanny adalah orang-orang yang masih muda dan memiliki wajah yang cantik," kata Chrissy membalas komentar Mindy Kaling di Twitter.

Dan ternyata, pendapat itu jika dikaitkan dengan keilmuan. Vaughn menjelaskan, di dalam telinga Anda ada sensor kecil yang disebut sel rambut. Mereka menangkap gelombang suara dan mengirimnya ke otak. "Jika Anda kehilangan semua sel rambut Anda, Anda tidak dapat mendengar," kata Vaughn.

Vaughn berspekulasi bahwa orang yang lebih tua dan memiliki lebih sedikit sel rambut lebih mungkin mendengar Laurel karena mereka tidak dapat mendengar frekuensi yang lebih tinggi dari Yanny.

Sementara itu, akun Twitter @handokotjung menjelaskan bahwa pilihan "Yanny VS Laurel" itu dipengaruhi psikologi finansial. "Konon, kasus "Yanny VS Laurel" ini berkaitan dengan psikologi finansial. Mereka yang memilih Laurel adalah orang-orang kaya atau secara finansial cukup. Sedangkan, mereka yang memilih Yanny, merupakan golongan kismin," katanya.

So, jika sudah membaca penjelasan di atas, yang mana pilihan Anda? Yanny atau Laurel? Kalau pilih Laurel berarti Anda sudah tua namun kaya, sedangkan jika memilih Yanny, Anda muda tapi miskin!

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(tam)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini