Orang Kulit Putih Rentan Kena Kanker Kulit, Bagaimana dengan Orang Indonesia?

PARA ahli mengungkap, orang berkulit putih paling ditakutkan menderita kanker kulit. Tapi bagaimana dengan faktor risiko orang yang tinggal di negara tropis yang setiap hari harus terpapar sinar matahari berlebihan, seperti di Indonesia?

Kita mengenal bahwa salah satu penyebab terjadinya kanker kulit karena seseorang tak bisa lepas dari paparan sinar matahari di sela aktivitasnya. Apalagi bagi orang yang bekerja di luar ruangan, dalam jangka panjang mungkin rentan mengalami penyakit ini jika ada pencetusnya.

Sementara itu, kanker kulit adalah salah satu penyakit mematikan, tapi jarang diketahui seseorang. Karena mungkin selama ini nampaknya Anda lebih tahu akan ancaman penyakit kanker payudara dan kanker rahim. Kedua penyakit itu umumnya kerap menyerang wanita.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Ahli Bedah Onkologi dr Afrimal Syafarudin, Sp.B(K)Onk, kanker kulit atau melanoma terjadi karena adanya serangan sel melanosit yang efeknya sangat buruk. Melanosit ialah sel memproduksi pigmen kulit cokelat atau melanin yang memberikan warna pada kulit.

“Melanin berfungsi membantu melindungi lapisan kulit dari efek bahaya sinar matahari," katanya saat dihubungi Okezone, Senin (21/5/2018).

Baca Juga: Derita Kondisi Aneh, Perempuan Ini Geli Sendiri Lihat Orang Lain Dikelitik

Tapi menurut dia, orang berkulit putih paling rentan mengalami penyakit ganas ini. Tak pelak, beberapa daftar nama selebriti kulit putih menderita kanker kulit, seperti pemeran “Wolverine” Hugh Jackman. Nah, lantas bagaimana kaitannya dengan orang Indonesia yang notabene bukan keturunan orang kulir putih ya?

Dokter dari RSU Bunda Jakarta itu menambahkan, penyebaran kanker kulit ini rasanya jarang dihadapi oleh orang Indonesia. Faktor risikonya kecil, tapi berbeda situasinya jika seseorang terlalu sering terpapar sinar ultraviolet dari sengatan matahari.

“Orang Indonesia kulitnya gelap, jadi kecil risikonya kena serangan melanoma. Tapi yang dikhawatirkan justru paparan sinar matahari, yang harusnya dihindari,” terangnya.

Baca Juga: Turun Takhta demi Janda hingga Anak Haram, Ini 4 Skandal Menghebohkan Royal Wedding

Dia membeberkan, paparan sinar ultraviolet ini risikonya lebih ganas daripada faktor lainnya. Nah, bagi orang yang sering beraktivitas di luar ruangan, khawatirnya mengidap kanker dalam jangka panjang.

Untuk itu, sebagai tips preventif yang harus diterapkan seseorang yakni lindungi kulit dari sengatan matahari yang terlalu berlebihan. Misalnya, gunakan baju lengan panjang saat pergi ke luar rumah, pakailah produk kosmetik sunblock atau sunscreen dengan bahan aman. Terlebih, Anda juga harus sering mengenakan topi atau paying untuk melindungi kepala dari risiko bahaya kanker kulit ini, yang rentan menyerang beberapa bagian kulit tubuh.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(hel)