NAMA pulau Satonda memang tidak asing bagi para wisatawan yang berkunjung ke Flores dan Lombok dengan berlayar. Bagi para fotografer, kecantikan pulau kecil tak berpenghuni ini telah membuat banyak orang rela menempuh perjalanan jauh. Uniknya lagi, di tengah pulau Satonda terdapat danau air asin yang tingkat kebasaannya melebihi air laut.
Bukan tanpa alasan bila para turis yang berlayar menuju Lombok dan Flores dari Bali memilih singgah di pulau Satonda. Kecantikan pulau tidak berpenghuni ini masih asri, air lautnya yang biru jernih serta pantai pasir putihnya mengundang wisatawan untuk berjemur atau bersantai di sana.
Baca Juga: Peneliti Temukan Bagian dari Sperma yang Memengaruhi Kualitas dan Kesuburan
Selain itu, alam bawah laut di sekitar Satonda juga menyimpan banyak terumbu karang yang berwarna - warni. Daya tarik lainnya dari pulau Satonda adalah danau air asin yang berada di tengah pulau. Dari bibir pantai hanya perlu waktu 10 menit untuk menuju tepi danau Satonda. Bila ingin menikmati keindahan danau dari atas, anda bisa mendaki ke puncak bukit selama 1 jam.
Danau air asin Satonda terbentuk akibat letusan gunung Satonda beribu-ribu tahun lalu. Awalnya, danau Satonda berair tawar. Namun letusan gunung Tambora yang mengakibatkan tsunami mengantar air laut mengisi kawah tersebut dan mengubahnya menjadi danau air asin hingga kini.
Baca Juga: Wanita Ini Punya Kuku Berbentuk Alat Makan, Berani Coba?
Para wisatawan yang berkunjung ke Satonda juga memiliki tradisi yang unik. Mereka menggantungkan batu ke dahan pohon Kalibuda dengan seutas tali dan menciptakan mitos. Siapapun yang ingin permohonannya terkabul mesti menggantungkan batu di pohon Kalibuda. Setelah permohonannya terkabul, mesti kembali lagi ke pulau Satonda sebagai tanda terima kasih.
Di sekitar danau Satonda suasananya juga sangat asri karena banyak pepohonan yang tumbuh subur. Hal ini menjadikan beberapa area di pulau Satonda sebagai tempat piknik wisatawan. Bila bosan dengan tepi pantai yang panas karena terik matahari, area yang rindang ini bisa dijadikan alternatif tempat bersantai.
Nah, untuk menuju pulau Satonda, anda bisa berlayar dari Bali atau Lombok. Atau naik mobil selama 7 jam dari kota Bima, pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Perjalanan kemudian dilanjutkan dengan naik perahu motor selama 1 jam dari desa Nangamiro atau desa Labuhan Kananga yang berada di tepi lautan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(mrt)
