Share

Sri Mulyani Beri Teguran Keras untuk Ditjen Pajak

Dedy Afrianto , Okezone · Kamis 01 September 2016 12:36 WIB
https: img.okezone.com content 2016 09 01 20 1478531 sri-mulyani-beri-teguran-keras-untuk-ditjen-pajak-GIcBPLCMjO.jpg Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A A A

DEPOK - Sri Mulyani hari ini menjadi pembicara utama dalam program sosialisasi di Kampus UI, Depok. Dalam pidatonya selama sekitar 1 jam, Sri Mulyani banyak mengeluarkannya unek-unek seputar pekerjaannya sebagai Menteri Keuangan.

Namun, nada suara Sri Mulyani mendadak tinggi ketika membahas peran Ditjen Pajak dalam meningkatkan penerimaan perpajakan di Indonesia. Menurut Sri Mulyani, Ditjen Pajak masih kurang berupaya keras untuk dapat meningkatkan penerimaan perpajakan di Indonesia.

"Ada dua indikator. Satu persen rakyat Indonesia memiliki 50 persen harta kekayaan RI. Kemudian yang kedua, tax rasio kita yang middle income hanya sedikit di bawah 11 persen. Sangat lemah. Kritik utama ke Ditjen Pajak," kata Sri Mulyani dengan nada tinggi di Balai Sidang UI, Depok, Kamis (1/9/2016).

Menurut Sri Mulyani, Indonesia adalah salah satu negara dengan ekonomi terbesar di dunia. Sudah seharusnya, tax rasio di Indonesia meningkat dibandingkan capaian saat ini.

"Bagaimana mungkin negara yang size ekonomi 20 terbesar ke dunia (G20), bagaimana mungkin hanya bisa 11 persen tax rasionya. Ini ada sesuatu salah," jelas Sri Mulyani.

Untuk itu, reformasi perpajakan akan terus dilakukan. Masyarakat pun dijanjikan akan menikmati pelayanan pajak yang lebih baik untuk ke depannya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rzy)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini