Share

Sandiaga Bilang Ada Pengusaha Hambat Lelang Mebel Sekolah

Fadel Prayoga , Okezone · Kamis 26 April 2018 23:01 WIB
https: img.okezone.com content 2018 04 26 338 1891847 sandiaga-bilang-ada-pengusaha-hambat-lelang-mebel-sekolah-4WrAGpPfkG.jpg Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Foto Okezone
A A A

JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan bahwa ada oknum pengusaha yang berusaha menghambat adanya kegiatan lelang mebel sekolah.

Lelang mebel sekolah di Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengalami kegagalan sebanyak dua kali.

Ia mengimbau kepada pelaku usaha untuk tak melakukan hal tersebut. Sebab, bila pengusaha kerap lakukan penekanan kepada setiap kepala dinas, maka penyerapan APBD DKI Tahun 2018 akan terhambat.

"Saya juga pengusaha. Katanya pengusaha jiwa kesatria, banyak yang juga menang lelang. Menang lelang enggak bisa proceed (berjalan-red) karena diganggu pengusaha yang kalah. Kepala dinas kan jadi takut," kata Sandiaga di Hotel Sahid, Sudirman, Jakarta, Kamis (26/4/2018).

Berdasarkan pengalaman dirinya yang pernah menjajal dunia usaha, Sandi menilai pengusaha amat lihai untuk menggolkan sebuah tender agar perusahaannya terpilih dalam sebuah pelelangan. Sehingga beragam cara akan dilakukan agar memenangkan tender tersebut.

"Pengusaha kan akalnya seribu, akhirnya lelang gagal. Misal kemarin yang menang A, terus yang gagalin yang C," cetusnya.

Ketika Sandiaga Uno Diskusi dengan Peserta UMKM Binaan OK OCE

Lebih lanjut Sandi menegaskan, pihaknya tak ingin penyerapan anggaran hanya dilakukan di penghujung tahun. Dirinya ingin Pemprov DKI terbiasa dengan tata kelola anggaran yang baik.

"Nanti banyak kecelakaan (penyelewengan anggaran), banyak ini. Saya ingin penyerapan kurvanya kurva normal," jelasnya.

Sejumlah siswa sedang belajar di ruang kelas. Foto Okezone 

Sandiaga memastikan, kalau gagalnya lelang pengadaan mebel di 183 sekolah senilai Rp 87 miliar itu tidak ada unsur pidana. Sebab, dirinya telah berkonsultasi dengan kejaksaan dan jajaran tim penyerapan anggaran.

"Tindakan ini tidak bisa dipidanakan karena ini sudah dapat keyakinan dari kejaksaan atau dari tim yang dampingi," jelasnya.

Perlu diketahui, sebanyak 187 sekolah di DKI Jakarta tidak bisa menggunakan mebel baru akibat Dinas Pendidikan gagal melakukan lelang. Alasannya, perusahaan yang ikut lelang tak memenuhi standar yang telah ditetapkan.

"Pokoknya, kami ingin di tahun ajaran berikutnya anak-anak sekolah bisa menikmati pengadaan mebel yang sudah ada anggarannya," ucap Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sopan Adrianto, kemarin.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fzy)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini