JULEN Lopetegui dikritik karena mengumumkan bakal menangani Real Madrid musim depan, beberapa hari jelang Tim Nasional (Timnas) Spanyol tampil di Piala Dunia 2018. Pengumuman itu disinyalir akan merusak konsentrasi Sergio Ramos dan kawan-kawan yang berambisi menyabet trofi Piala Dunia kedua sepanjang sejarah.
Meski begitu, tidak sepatutnya fans Spanyol takut akan keputusan di atas. Sebab selintas, pengumuman yang dilakukan Lopetegui semalam, layaknya Luis Aragones saat membesut Timnas Spanyol di Piala Eropa 2008. Malahan, Aragones membuat langkah lebih ekstrem.
(Aragones bawa Spanyol juara Piala Eropa 2008. Foto: AFP)
Saat itu, Aragones mengumumkan akan menangani Fenerbahce di musim 2008-2009, tatkala Spanyol baru melewati dua pertandingan di Fase Grup Piala Eropa 2008. Bahkan usai pengumuman itu, Xavi Hernandez dan kawan-kawan justru tampil lebih prima. Mereka ingin memberikan penghormatan terakhir kepada Aragones dengan menghadirkan gelar juara.
BACA JUGA: 4 Alasan Lopetegui Cocok Latih Madrid, Nomor 2 Faktor Terkuat
Benar saja, Spanyol pada akhirnya keluar sebagai kampiun Piala Eropa 2008 setelah di partai puncak mengalahkan Jerman 1-0. Melihat kesamaan di atas, mungkinkah Spanyol menjadi jawara Piala Dunia 2018?
(Lopetegui bersama skuad Spanyol di Piala Dunia 2018. Foto: REUTERS)
Peluang itu ada. Sebab semenjak ditangani Lopetegui, performa La Furia Roja –julukan Spanyol– menunjukkan hasil positif. Dari 20 pertandingan yang dijalani di bawah arahan Lopetegui, Spanyol meraih 14 menang dan 6 imbang. Spanyol akan memulai perjuangan di Piala Dunia 2018 dengan menghadapi Portugal pada Sabtu 16 Juni dini hari WIB.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Ram)
