MANILA – Seorang pejabat lokal di Kota Sapa-Sapa di Provinsi Tawi-Tawi, selatan Filipina ditembak mati di Kota Zamboanga pada Rabu. Polisi mengatakan, korban yang diidentifikasi sebagai Wakil Wali Kota Sapa-Sapa, Al-Rashid Mohammad Alih sedang berada di dalam mobil ketika disergap oleh beberapa pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor.
BACA JUGA: Wali Kota di Filipina Tewas Ditembak "Sniper" Di Tengah Upacara Bendera
Diwartakan Xinhua, Kamis (12/9/2018), Alih duduk di kursi belakang saat serangan tersebut terjadi. Sopir mobil itu tidak terluka dalam serangan dan berhasil membawa korban ke rumah sakit setempat.
Sayangnya, nyawa Alih tidak dapat diselamatkan. Dia meninggal dunia akibat luka tembak di dadanya. Dia menjadi pejabat pemerintah lokal keempat yang dibunuh dalam sembilan hari terakhir.
Pada Sabtu pekan lalu, Wakil Wali Kota Trece Martires, Alex Lubigan ditembak mati di Kota Cavite sementara Wali kota Tanauan, Antonio Halili dibunuh saat memimpin upacara bendera pada 2 Juli.
Sehari setelah Halili ditembak mati, Wali Kota Ferdinand Bote dari Kota Gen Tinio di Nueva Ecija juga ditembak mati di Cabanatuan.
Meski korban terus berjatuhan, kepolisian Filipina menolak untuk meningkatkan. Pimpinan Kepolisian Nasional Filipina, Oscar Albayalde pada Selasa mengatakan, pembunuhan-pembunuhan tersebut belum tentu saling berkaitan dan polisi bisa kehabisan sumber daya jika harus menambah pengamanan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(dka)
