JAKARTA - Kehadiran Kulari Ke Pantai dan Koki-Koki Cilik menggairahkan kembali film anak nasional yang sudah lama hilang. Kedua film tersebut hadir untuk menemani masa liburan sekolah tahun ini.
Mira Lesmana, sebagai produser Kulari Ke Pantai, mengaku sangat senang karena ada dua film anak di bioskop Indonesia.
“Kalau saya sih senang banget, karena semakin banyak justru semakin baik. Dan kalau film begini kan emang harus di hari libur enggak mungkin ditaruhnya misalkan yang satu bulan depannya, enggak mungkin,” ucap Mira.
(Baca Juga: Usung Tema Kebebasan Jiwa, Soundrenaline 2018 Siap Digelar)
(Baca Juga: Road to Soundrenaline 2018 Akan Sambangi 59 Titik di Indonesia)
Wanita berusia 53 tahun ini bahkan tak melihat Kulari Ke Pantai dan Koki-Koki Cilik sebagai sebuah persaingan. Kehadiran dua film tersebut justru menambah alternatif tontonan untuk anak-anak Indonesia.
“Bahwa kemudian anak-anak punya pilihan menonton itu baik sekali tidak boleh dipikirkan sebagai persaingan ya karena kita bikin film ini kan memang untuk kesenangan anak-anak,” tambah Mira.
Kendati demikian, Mira melihat bahwa Kulari Ke Pantai dan Koki-Koki Cilik memiliki segmentasi pasar yang berbeda. Penonton kedua film ini pun akhirnya terbagi dengan merata.
“Yang Koki-Koki Cilik lebih kiddy lebih sangat anak-anak, yang Kulari Ke Pantai lebih bisa dinikmati sama orang dewasa juga. Memberi warna untuk film-film yang lain juga kan,” pungkasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(aln)
