PEKANBARU – Pasangan suami-istri di Desa Teratak Barum, Kecamatan Kuantan Hilir, Kabupaten Kuansing, riau terluka karena diserang beruang.
Abu Hanifa dan Sulai diserang beruang saat menyadap karet.
"Saat ini keduanya sedang dirawat intensif di RSUD Taluk Kuantan, Kuansing. Anggota kita sudah membesuk korban," ucap Kepala Bidang Wilayah I BBKSDA (Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam) Riau, Mulyo Hutomo Kamis (11/10/2018).
Kejadian ini berawal saat pasangan kedua korban menyadap karet di kebunnya di Desa Teratak Baru pada pukul 09.00 WIB. Secara tiba-tiba beruang muncul dari semaksemak dan langsung menyerang Abu.
Pria berusia 56 tahun pun sekuat tenaga melakukan perlawanan. Sulai yang saat itu tidak berada jauh dari suaminya melakukan pertolongan dengan memukul beruang itu.
Hewan buas itu berbalik menyerang Sulai. Satwa berkuku tajam ini pun mencakar dan menggigit Sulai. Korban pun berteriak minta tolong.
Teriakan itu didengar oleh dua warga yang melintas. Warga pun langsung melakukan pertolongan. Beruang itu langsung pergi setelah dua warga itu datang. Akibat serangan itu, Abu mengalami luka cukup parah di bagian wajah. Sementara istrinya mengalami luka bagian kaki.
"Keterangan dari warga sekitar, bahwa warga selama ini sering berpapasan dengan beruang, namun tidak ada konflik. Ini yang sedang diselidiki mengapa ada konflik," tambah Humas BBKSDA Riau, Dian Indriati.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fzy)