Share

Siapa yang Jadi Kiblat Penetapan Harga Tiket Pesawat?

Muhammad Sukardi, Jurnalis · Rabu 16 Januari 2019 12:31 WIB
https: img.okezone.com content 2019 01 16 406 2005135 siapa-yang-jadi-kiblat-penetapan-harga-tiket-pesawat-GGHtMbkf3h.jpg Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)

NAIKNYA harga tiket pesawat yang terjadi saat ini membuat masyarakat resah. Kenaikan ini berbarengan juga dengan diberlakukannya bagasi berbayar oleh beberapa maskapai.

Menanggapi masalah ini, lembaga pemerintah yang memiliki wewenang untuk mengawasi pelayanan publik Ombudsman bersuara. Anggota Ombudsman Alvin Lie menjelaskan bahwa keputusan yang diambil maskapai untuk menaikan harga tiket pesawat adalah normal.

"Tidak ada satu airlines yang melanggar batas atas dan batas bawah dari standar harga yang ditetapkan," tegas Alvin dalam paparannya di diskusi publik "Apakah Harga Tiket Pesawat Saat Ini Wajar?" di kawasan Jakarta Pusat.

Baca Juga: #10YearsChallenge ala Redaksi Lifestyle Okezone, Awas Ngakak Berkepanjangan!

Tapi, kenapa kemudian masyarakat heboh? Alvin mengaku bahwa komplain ini banyak terjadi pada mereka yang terbiasa dengan maskapai low-cost carrier (LCC) di mana mereka biasanya menawarkan harga yang murah. Biasanya harga yang ditawarkan LCC ini bermain di batas bawah hingga harga perekonomian.

Dia menambahkan, kenaikan harga tiket pesawat ini terbilang normal. Bahkan perlu diketahui bahwa pada bulan Oktober, Garuda Indonesia sebagai price leader sempat menerapkan surplus variable dalam penetapan harga. "Jadi, pada pukul 6-9 pagi, harga tertinggi yang ditetapkan. Lalu, harga turun lagi sampai akhirnya sore kembali tinggi," terang Alvin.

Baca Juga: Seksinya Cathy Sharon dengan Hot Pants, Foto Terakhir Tidak Pakai Celana Sama Sekali!

 

Penetapan harga Garuda Indonesia ternyata memiliki dampak luar biasa untuk maskapai lainnya. Ini memiliki makna bahwa ketika Garuda menggunakan batas atas sebagai standar harga, maka maskapai lain akan mengikutinya.

"Ini terjadi karena maskapai lain pun butuh income. Fakta di lapangan menjelaskan bahwa airlines sekarang itu sangat kritis dalam hal keuangan, makanya beberapa airlines juga mengurangi jumlah penerbangan," tambahnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(mrt)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini