JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek meminta kepada jamaah haji untuk terus menjaga kondisi fisiknya. Pasalnya haji merupakan ibadah yang membutuhkan stamina yang banyak.
"Jadi fisiknya ini yang pertama-tama kita jaga. Jadi saya ingin kita sebelum berangkat kita dalam keadaan yang prima itu dulu satu-satu. Saya kira itu untuk jamaah haji," jelas Menkes Nila dalam acara Pembekalan Terintegrasi Petugas Haji Arab Saudi Tahun 1440H/2019M di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (25/4/2019).
Baca Juga: DPR Minta Jamaah Haji Lansia Jadi Prioritas Dalam Penambahan Kuota
Dia memaparkan, beratnya ibadah haji. Mulai rukun haji tawaf di Masjidil Haram, wukuf di Padang Arafah, hingga proses sai di Mina.
"Ini ada waktu beberapa bulan ya, kita jaga. Memang ibadah haji itu ibadah fisik ya ada tawaf, sa'i kemudian tentu kita beribadah begitu banyak kemudian ke Arafah, Armina dan kemudian biasanya ke Madinah," jelasnya.
Sementara untuk petugas haji, Menkes juga meminta untuk jaga kondisi kesehatan. "Saya juga titip jangan sampai kita sendiri pun menjadi sakit karena petugas ini pekerjaannya cukup berat. Saya tahu berat sekali untuk mengurus jamaah haji ini," jelas dia.
Masalah kesehatan memang menjadi isu tersendiri dalam haji, termasuk bagi petugas haji yang harus memberikan pelayanan kepada jamaah.
"Banyak (jamaah) yang sakit biasanya dan mereka (petugas) tidak henti-hentinya untuk menolong dengan suhu yang begitu tinggi. Oleh karena itu kami bentuk tim-tim seperti tim gerak cepat, tim preventif promotif yang tugasnya mengingatkan agar kita hati-hati jangan lupa minum obat dan sebagainya. Kira-kira begitu," jelas dia.
Baca Juga: Menkes, Menag dan Menko PMK Terbang ke Arab Saudi Pantau Persiapan Haji
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fid)