Kecanggihan teknologi terkadang dapat menimbulkan hal negatif. Beberapa oknum tak bertanggung jawab melakukan penyalahgunaan teknologi yang hasilnya dapat merugikan nasib orang lain. Seperti kisah seorang wanita asal Singapura yang memposting foto selfienya di sosial media lebih dari satu tahun yang lalu.
Betapa terkejutnya wanita itu ketika mengetahui bahwa pekan lalu fotonya mendadak muncul dalam sebuah forum pornografi. Namun yang bikin lebih mengejutkannya lagi adalah saat ia menemukan dirinya tampil telanjang dalam foto yang telah diunggahnya itu.
Wanita bernama samaran Rose itu kaget ketika The New Paper mengatakan bahwa foto bugilnya telah beredar. Kabarnya foto tersebut diedit menggunakan sebuah aplikasi canggih yang bisa membuat seseorang yang berbusana menjadi tampak telanjang.
Ternyata wanita berusia 27 tahun tersebut tidak sendirian. Selama sepekan terakhir, belasan wanita di Singapura yang memiliki foto-foto mereka di media sosial dicuri, diedit, dan diunggah ke forum seks.
Beberapa dari gambar-gambar ini telah dikompilasi dan diedarkan ulang di situs-situs porno, dan diupdate lebih banyak setiap harinya. Aplikasi tersebut menggunakan kecerdasan buatan untuk membuat wanita terlihat telanjang.
Pembuat aplikasi kontroversial ini terdeteksi berada di Estonia. Ia pun akhirnya menutup aplikasi itu bulan lalu setelah menimbulkan banyak keributan di media sosial.
Mereka mengatakan aplikasi itu dimaksudkan hanya untuk hiburan dan mereka tidak berharap itu menjadi viral. Beberapa versi perangkat lunak serupa sejak itu muncul secara online.
Versi aplikasi telah dibagikan melalui tautan unduhan di forum porno, yang memiliki banyak pengunjung dari Singapura. Pengguna forum juga dapat mengirimkan foto dan meminta mereka untuk mengeditnya menggunakan perangkat lunak.
Foto-foto yang telah diedit tersebut kemudian diunggah dan diedarkan ke dunia maya. Rose mengaku beredarnya foto bugilnya beberapa waktu lalu telah menyebabkan peningkatan pengikut di akun media sosialnya.
“Ini sangat menjijikkan, tidak sopan dan sesat. Bagaimana jika orang lain melakukan ini pada ibu, saudara perempuan, istri atau pacar mereka?” terang Rose, sebagaimana dilansir The Star, Jumat (12/7/2019).
Akibat kejadian itu wanita Singapura ini akhirnya berniat mengunci akun media sosial miliknya. Pengacara mengatakan bahwa sementara belum ada penuntutan yang dilaporkan di sini atas penggunaan aplikasi DeepNude.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
