Share

Nikah Online via Facebook 4 Pria Ditangkap

Ayu Dita Rahmadhani, Jurnalis · Jum'at 12 Juli 2019 13:42 WIB
https: img.okezone.com content 2019 07 12 614 2078021 nikah-online-via-facebook-4-pria-ditangkap-SdgjaEfNBF.jpg Pernikahan online via Facebook (Foto: Wisdom Daily)
A A A

Empat pria telah ditangkap di Kota Kano, Nigeria Utara karena dituduh melakukan pernikahan palsu di Facebook. Kasusnya, seorang pria menikah secara online via Facebook dengan seorang gadis yang ada di Facebook juga. Pernikahan itu disaksikan 3 pria lain yang juga via Facebook.

 nikah

(Foto: Pixabay)

Para pelaku pernikahan online via Facebook ditangkap karena dinilai mengejek Islam sebab dalam agama, pernikahan itu bukan lelucon atau main-main saja. Namun pernikahan adalah ibadah yang tak seharusnya jadi bahan olok-olok.

Kano adalah salah satu dari 12 negara bagian Nigeria utara di mana hukum syariah ditegakkan. Badan penegakan Hisbah mengatakan, pernikahan via Facebook itu dianggap penghinaan terhadap lembaga pernikahan.

Dikutip dari Dailymail Online pada Jumat (12/7/2019), Kepala Badan Penegakan Hisbah, Abba Sufi mengatakan, pihaknya menangkap empat pria karena mengorganisir pernikahan tiruan di Facebook yang telah menyebabkan kemarahan publik. "Kami menangkap mereka karena menghina kesucian institusi pernikahan."

Keempat tersangka, berusia antara 30 dan 32, ditangkap pada hari Selasa(9/7/2019), beberapa hari setelah berita beredar bahwa salah satu dari mereka menikahi seorang wanita muda melalui Facebook dalam sebuah upacara yang disaksikan oleh 3 pria lainnya.

Pengantin pria, Sanusi Abdullahi mengaku bercanda dengan menawarkan uang sebesar 56 Dolar AS kepada seorang perempuan via Facebook. Uang itu akan dibayarkan untuk pernikahan online via Facebook. Namun uang akan dibayar jika si perempuan sudah pindah ke rumahnya.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sufi mengatakan, para tersangka belum pernah bertemu dengan mempelai perempuan secara langsung. Mereka hanya teman din media sosial.

Insiden pernikahan online itu memicu kemarahan para ulama. Mereka penangkapan dan penuntutan terhadap tersangka.

"Kami harus turun tangan untuk memastikan masalah itu tidak lepas kendali, sekarang tersangka utama berada di bawah ancaman," ujar Sufi.

Sufi mengatakan, para tersangka telah menunjukkan penyesalan dan Hisbah sedang mempertimbangkan untuk menutup kasus. Namun pihaknya menunggu suasana hati masyarakat membaik.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini