Share

4 Cara Mudah Berhaji Aman dan Nyaman

Widi Agustian, Jurnalis · Jum'at 19 Juli 2019 23:39 WIB
https: img.okezone.com content 2019 07 19 398 2081255 4-cara-mudah-berhaji-aman-dan-nyaman-ZPJbYorjfF.jpg Ilustrasi (Foto: Dokumentasi Okezone)
A A A

MADINAH - Lamanya masa tunggu haji terkadang menjadi sebuah permasalahan tersendiri. Salah satu dampak negatifnya adalah muncul banyak tawaran-tawaran berhaji dengan "kilat".

Kepala Daerah Kerja Madinah Akhmad Jauhari menjelaskan ada beberapa cara yang bisa dilakukan masyarakat agar tidak terjebak dengan tawaran berhaji yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Pertama, kata dia, masyarakat yang mau berhaji agar mendaftar ke Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi.

"Kami mengimbau kalau saudara-saudara kita, masyarakat Indonesia yang berkeinginan untuk melakukan haji, adalah saluran pertama adalah mendaftar secara resmi melalui Kemenag," kata dia di Madinah, Kamis (19/7/2019).

Haji 2019

Kedua, jika masyarakat memang memilih haji khusus, agar dipastikan bahwa perusahaan travel yang dipilih adalah yang memiliki izin resmi dan terdaftar di Kemenag.

"Dalam hal ada tawaran dari perseorangan atau yayasan atau dari tour and travel, pastikan bahwa tour and travel yang memberangkatkan adalah travel yang memiliki izin," jelas dia.

Ketiga, sebelum keberangkatan, harus juga dipastikan jika visa yang digunakan adalah visa haji.

"Sebelum berangkat pastikan visa yang digunakan adalah visa haji, bukan visa lainnya. Karena masuk ke Arab Saudi ada beberapa bentuk visa, (misalnya_ visa ziarah yang masa berlakunya 30 hari, atau visa pekerja musiman," beber dia.

Sejak 2014, dia bercerita, Kerajaan Arab Saudi gencar melakukan penertiban jamaah haji saat puncak haji, yakni saat di Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina).

"Saat itu akan dilakukan sweeping pemeriksaaan dengan ketat terhadap orang-orang, siapapun yang akan masuk dalam wilayah perhajian tersebut. Wilayah tersebut hanya diperbolehkan bagi orang yang memiliki visa haji," jelas dia.

Haji 2019

Sementara itu, masyarakat yang tidak punya visa haji memiliki potensi besar untuk ditangkap. "Dan sudah pasti tidak bisa masuk Arafah," tutur dia.

Keempat, jamaah haji perlu memastikan memiliki identitas yang lengkap, termasuk paspor. Tidak cuma itu, jamaah haji juga harus mendapatkan nomor kontak pihak yang memberangkatkannya.

"Itu untuk mempermudah perlindungan jamaah selama di Arab Saudi," tutur dia.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(kha)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini