Indonesia tak bisa lepas dari impor pangan, baik bahan mentah maupun makanan kemasan. Pastinya keamanan pangan jadi salah satu kunci yang harus diperhatikan agar konsumen tidak dirugikan. Impor pangan biasanya datang dari negara besar, seperti Uni Eropa, Amerika, serta Australia. Proses sertifikasi makanan yang ketat sangat dibutuhkan demi menjaga keamanan pangan.
Sayangnya, ada beberapa persyaratan proses sertifikasi makanan yang harus dipenuhi oleh Indonesia, sebagai negara pengimpor yang memakan biaya cukup tinggi. Hal tersebut kemudian dapat menimbulkan masalah baru, yakni tingginya angka penipuan terkait produk makanan impor.
Dikatakan Direktur Eksekutif Indonesian Food Safety Institute (IFSI) Evelyn Nusalim, tak jarang dalam proses sertifikasi makanan terdapat beberapa kecurangan. Misalnya dari pengurangan berat produk, penambahan air, bahkan penggunaan bahan kimia yang terlarang.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya