Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, seribu santri dan siswa di Desa Pekarungan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur melakukan kirab untuk mengarak bendera merah putih raksasa 100 meter.
Kegiatan Maulid Nabi yang unik tersebut diinisiasi oleh generasi muda Nahdlatul Ulama (NU) Desa Pekarungan. Pembuatan bendera dikerjakan sendiri secara gotong-royong, dengan menghabiskan waktu sekitar lima hari.
Ketua Panitia Kirab, Diki Ferdian Ferdiansyah mengatakan, tujuan pembuatan bendera raksasa ini untuk menumbuhkan hubbul wathan minal iman atau cinta tanah air para santri yang kebanyakan masih anak-anak.
“Panitia mengemas kegiatan ini disamping untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad juga untuk memperingati Hari Santri 2019,” kata Diki kemarin.
Kirab bendera ini, terang Diki, diikuti seribu santri dan siswa yang berasal dari Taman Pendidikan Qur’an (TPQ), Taman Kanak-kanak (TK), Madrasah Ibitidaiyah (MI), dan Sekolah Dasar (SDN) beserta guru se-Desa Pekarungan.
“Kirab diberangkatkan dari Balai Desa Pekarungan menuju Gladiol, gedung serbaguna milik Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Pekarungan yang berjarak dua kilo meter dari balai desa,” jelasnya.
Usai kirab, peserta diajak membaca maulid diba’, istighosah dan diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh H Abdul Ghoni, Rais Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Pekarungan.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya