Share

Alasan Arab Saudi Tak Kibarkan Bendera Setengah Tiang saat Meninggalnya Sultan Qaboos

Viola Triamanda, Jurnalis · Rabu 15 Januari 2020 12:37 WIB
https: img.okezone.com content 2020 01 15 614 2153127 alasan-arab-saudi-tak-kibarkan-bendera-setengah-tiang-saat-meninggalnya-sultan-qaboos-WfvwKMVTqL.jpg Arab Saudi tak kibarkan bendera setengah tiang (Foto: Gulf News)
A A A

Salah satu sosok yang sangat dihormati dan menjadi penguasa terlama di Tanah Arab, Sultan Oman yakni Sultan Qaboos dilaporkan meninggal dunia pada Jumat (10/1/2020) malam.

Penyebab kematiannya memang tidak dijelaskan secara terang , namun diketahui bahwa Sultan Qaboos telah menjalani pengobatan kanker di Eropa sejak 2014 lalu.

 Sultan Qaboos

Sejak kematiannya beberapa daerah di kawasan Arab mendeklarasikan masa berkabung akan dilakukan selama tiga hari. Pernyataan ini membuat beberapa negara-negara di kawasan Timur Tengah menurunkan bendera setengah tiang selama hari berkabung.

Namun ternyata Arab Saudi tak mau menurunkan benderanya. Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan, mengapa Arab Saudi tidak menurunkan benderanya padahal mereka juga menyatakan berkabung atas kematian Sultan Qaboos.

Ternyata hal ini dilakukan karena Arab Saudi memang memiliki sebuah pasal yang dikeluarkan pada zaman Raja Faisal Bin Abdul Aziz. Pasal 13 mengenai hukum bendera Arab Saudi yang menyatakan bahwa tidak diperbolehkan untuk menurunkan bendera Kerajaan Arab Saudi karena mengandung kalimat syahadat.

Kalimat syahadat dalam islam menunjukkan kesaksian muslim yang menyatakan bahwa tidak ada tuhan selain Allah, dan Muhammad utusan Allah. Jadi menurut hukum di Arab Saudi, bendera kerajaan Arab yang bertuliskan kalimat syahadat itu tidak bisa diturunkan.

Hukuman bagi yang melakukannya adalah satu tahun penjara dan denda sebesar 3.000 riyal Saudi atau sekira Rp10,9 juta.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Bendera nasional kerajaan ini telah digunakan sejak tahun 1973. Warna hijau pada bendera melambangkan Islam dan tulisan kaligrafinya merupakan kesaksian muslim, di bawahnya ada lambang pedang yang menunjukkan ketegaran dalam menerapkan keadilan.

Selain itu Arab Saudi juga memiliki Bendera Raja atau panji sipil yang sering disebut Standar Kerajaan Raja Arab Saudi, bendera ini biasanya akan diletakkan di belakang raja pada semua kesempatan.

Bendera atau panji-panji ini sama dengan bendera nasional tetapi memiliki dua pedang emas bersilang, di atasnya ada pohon palem, disulam di sudut bawah dengan benang emas.

Selain Arab Saudi, Irak juga tidak menurunkan benderanya karena terdapat nama Tuhan di bendera mereka.

1
3

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini