Share

3 Doa Permudah Melunasi Utang, Salah Satunya Amalan Rasulullah

Novie Fauziah, Jurnalis · Rabu 15 Januari 2020 11:29 WIB
https: img.okezone.com content 2020 01 15 618 2153087 3-doa-permudah-melunasi-utang-salah-satunya-amalan-rasulullah-ZrGUfwuGMI.jpg Berdoa untuk melunasi utang (Foto: Shutterstock)
A A A

Utang merupakan salah satu hal yang kadang menjadi penghambat keharmonisan hubungan silaturahmi. Melunasi utang hukumnya wajib, walau utang itu hanya sedikit saja.

Melunasi utang terkadang sulit karena beberapa hal, lalu adakah doa melunasi utang?

Ketua Forum Komunikasi Dai Muda Indonesia (FKDMI) Jakarta Timur, Ustadz Asroni Al Paroya, mengatakan selain berikhtiar, berdoa sebanyak-banyak kepada Allah SWT supaya utang segera dilunasi dan dipermudah jalannya.

 berdoa

"Selain membaca doa melunasi utang, kita harus berikhtiar menjemput rezeki," ujarnya saat dihubungi Okezone beberapa waktu lalu.

dari Suhail, ia berkata, "Abu Shalih telah memerintahkan kepada kami bila salah seorang di antara kami hendak tidur, hendaklah berbaring di sisi kanan kemudian mengucapkan;

اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، رَبَّنَا وَرَبَّ كُلِّ شَيْءٍ، فَالِقَ الْحَبِّ وَالنَّوَى، وَمُنْزِلَ التَّوْرَاةِ وَاْلإِنْجِيْلِ وَالْفُرْقَانِ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ شَيْءٍ أَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهِ. اَللَّهُمَّ أَنْتَ اْلأَوَّلُ فَلَيْسَ قَبْلَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ اْلآخِرُ فَلَيْسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الظَّاهِرُ فَلَيْسَ فَوْقَكَ شَيْءٌ، وَأَنْتَ الْبَاطِنُ فَلَيْسَ دُوْنَكَ شَيْءٌ، اِقْضِ عَنَّا الدَّيْنَ وَأَغْنِنَا مِنَ الْفَقْرِ

Artinya: "Yaa Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tidak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami dan berilah kami kekayaan (kecukupan) hingga terlepas dari kefakiran." (HR. Muslim no. 2713).

Doa di atas, kata Asroni, disunahkan dibaca sebelum tidur. Ini sebagai upaya agar Allah mengabulkan doa atau keinginan hambaNya yang sedang memiliki utang dan sulit untuk melunasinya.

Senada dengan Asroni, Ketua Ikatan Sarjana Quran Hadits Indonesia, Ustadz Fauzan Amin menuturkan, memperbanyak membaca doa agar utang terlunasi adalah bagian dari ikhtiar. Doanya yaitu:

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak

Artinya: "Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu." (HR. Tirmidzi no. 3563, hadis hasan).

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Doa-doa lain yang bisa diamalkan adalah meminta agar segera dikeluarkan dari kesulitan,

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom

Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari berbuat dosa dan sulitnya utang." (HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 5).

Sementara itu, dikutip dari laman NU Online, Rasulullah SAW pernah memberikan amalan doa kepada seseorang supaya diringankan segala urusan khususnya tentang utang, yaitu:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِ

Allâhumma innî a‘ûdzu bika minal hammi wal hazan. Wa a‘ûdzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘ûdzu bika minal jubni wal bukhl. Wa a‘ûdzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijâl

Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang-orang."

1
3

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini