NOALE – CEO Aprilia Gresini, Massimo Rivola, membicarakan soal rencana yang akan dilakukan timnya jika harus tampil di MotoGP 2020 tanpa kehadiran Andrea Iannone. Ia mengaku belum memikirkan lebih jauh perihal kondisi tersebut, tetapi sudah mempersiapkan beberapa rencana.
Iannone memang terancam tak bisa tampil di gelaran MotoGP 2020 akibat hukuman yang dijatuhi Federasi Balap Motor Internasional (FIM) atas kasus doping. Ia diketahui dikenai hukuman larangan membalap selama 18 bulan. Dengan hukuman ini, Iannone tak bisa membalap hingga pertengahan 2021.
Hukuman tersebut pun turut dipertanyakan karena The Maniac Joe -julukan Iannone- diketahui tak sengaja mengonsumsi doping. Pembalap asal Italia itu diketahui mengonsumsi zat terlarang akibat kontaminasi pada daging yang dimakan sebelum menjalani tes.
BACA JUGA: Meski Siap Ajukan Banding, Aprilia Pesimis Iannone Tampil di Balapan Perdana
Jika Iannone akhirnya tak bisa mentas di MotoGP 2020, Rivola pun telah mempersiapkan pembalap cadangan. Peran Iannone kemungkinan digantikan oleh sang test rider atau pembalap penguji, yakni Bradley Smith.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya