JAKARTA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) mengalokasikan anggaran Rp16 triliun untuk mengatasi dampak pandemi virus corona (Covid-19).
Dari jumlah tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjelaskan Rp3,2 triliun dialokasikan untuk memberikan bantuan secara tunai maupun pangan.
“Total anggaran dari Jabar untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19 Rp16 triliun. Terdiri dari Rp3,2 triliun anggaran tunai dan pangan yang akan dibagikan secepatnya minggu depan jika lancar,” kata Ridwan Kamil saat teleconference dengan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, dalam akun Youtube Setwapres RI, Jumat (3/4/2020).
Selain itu, Rp13 triliun lainnya akan dialokasikan melalui proyek-proyek padat karya. Ia menjelaskan, nantinya setelah pandemi corona selesai pengangguran akan dipekerjakan dalam proyek padat karya.
“Rp13 triliun proyek-proyek padat karya Pak Wapres. Jadi setelah pandemi turun insya Allah akhir Juli. Setelah itu banyak pengangguran. Pengangguran diperkejakan di proyek padat karya,” ucapnya.
Gubernur menjelaskan, anggaran Rp16 triliun yang akan digelontorkan untuk mengatasi pandemi virus corona itu sudah disepakati oleh DPRD Jabar.
Baca Juga : Ridwan Kamil Minta TNI-Polri Kawal Pemakaman Jenazah Korban Covid-19
Selain itu, Ridwan Kamil mengaku, sejumlah proyek dihentikan akibat virus corona.
“Saya berhentikan proyek-proyek, perjalanan dinas, gaji gubernur juga dipotong Pak, tunjangan ASN juga kita akan minta sumbangan dan pemotongan,” tuturnya.
Baca Juga : Pemudik Tiba di Jabar, Ridwan Kamil: Kami Mendapati 70 Ribu ODP Baru
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(erh)
