PRESIDEN Turki Recep Tayyib Erdogan sudah mengalihkan status Haghia Sophia dari museum ke masjid. Hari ini digelar Sholat Jumat perdana di bangunan landmark ikonik Kota Istanbul yang berusia hampir 1.500 tahun tersebut.
Pemerintah telah menetapkan 3 imam untuk memimpin sholat di Hagia Sophia. Kemudian menunjuk 5 muadzin untuk mengumandangkan azan di masjid tersebut.
Dikutip dari Turkish Minute, Jumat (24/7/2020), Kepala Direktorat Urusan Agama Turki atau Diyanet, Ali Erbaş sudah menunjuk Mehmet Boynukalın, Ferruh Muştuer dan Bünyamin Topçuoğlu sebagai imam Masjid Hagia Sophia.
Baca juga: Erdogan Undang Pemimpin Dunia Sholat Jumat Perdana di Hagia Sophia
Haghia Sophia resmi ditetapkan sebagai masjid pada 16 Juli 2020, setelah Pengadilan Turki membatalkan dekrit Kabinet 1934 yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum. Putusan mahkamah yang keluar pada 10 Juli itu, membuka jalan pemerintah Turki menjadikan lagi Hagia Sophia sebagai masjid setelah 86 tahun jadi museum.
Sebelumnya Haghia Sophia beroperasi sebagai Gereja Katedral selama 916 tahun sampai penaklukan Konstantinopel atau sekarang bernama Istanbul oleh pemimpin Kekhalifahan Ustmaniyah Sultan Muhammad Al Fatih atau Mehmet II pada 1453 Masehi.
Hagia Sophia kemudian diubah jadi masjid hingga tahun 1934, sebelum dialih fungsikan menjadi museum oleh Mustafa Kemal Ataturk, pendiri Republik Sekuler Turki.
Pada 16 Juli 2020, Direktorat Urusan Agama Turki sudah menandatangani protokol kerja sama dengan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata untuk mengelola Hagia Sophia setelah dikonversi menjadi masjid.
Haghia Sophia dibuka untuk umum mulai Jumat 24 Juli 2020, ditandai dengan Sholat Jumat perdana.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(sal)
