Share

Kaitkan dengan Pilpres, Trump Sebut Vaksin Covid-19 Akan Siap pada November

Agregasi VOA , Jurnalis · Jum'at 07 Agustus 2020 19:01 WIB
https: img.okezone.com content 2020 08 07 18 2258699 kaitkan-dengan-pilpres-trump-sebut-vaksin-covid-19-akan-siap-pada-november-8TzRgXOBMA.jpg Presiden Amerika Serikat Donald Trump. (Foto: Reuters)
A A A

CLEVELAND - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperkirakan vaksin Covid-19 mungkin siap sebelum pemilihan presiden tahun ini, yang akan digelar pada November 2020, kurang dari 90 hari lagi. Perkiraan itu bertolakbelakang dengan pendapat para pakar kesehatan, yang memprediksi vaksin baru akan siap pada awal tahun depan.

“Saya optimis bahwa vaksin itu mungkin akan siap sekira tanggal itu,” kata Trump kepada para wartawan di Gedung Putih, Kamis (6/8/2020).

“’Tidak akan ada salahnya’ memiliki vaksin sebelum hari pemilihan 3 November. Saya melakukannya bukan untuk pemilihan. Saya ingin cepat karena saya ingin menyelamatkan banyak nyawa,” tambahnya sebagaimana dilansir VOA.

BACA JUGA: Trump Tunjuk Ilmuwan Muslim Pimpin Program Pembuatan Vaksin COVID-19 AS

Namun, komunitas ilmiah, termasuk ahli penyakit menular terkemuka seperti Dr. Anthony Fauci, yang merupakan anggota gugus tugas virus corona Gedung Putih, memperkirakan bahwa tidak satu pun dari sekian banyak bakal vaksin yang sekarang sedang diuji coba pada manusia akan siap sampai akhir tahun, atau awal 2021.

Trump berbicara tentang vaksin dan perawatan terapeutik untuk pasien Covid-19 itu ketika dia berangkat ke Negara Bagian Ohio, yang sangat penting dalam pemilihan presiden. Jajak pendapat menunjukkan popularitasnya di Ohio imbang dengan calon Partai Demokrat, mantan Wakil Presiden Joe Biden.

BACA JUGA: Trump Ingin Buka Kembali Ekonomi AS dengan Vaksin atau Tanpa Vaksin

“Kita akan menang lebih besar di Ohio daripada empat tahun lalu,” kata Trump, ketika berbicara kepada sekelompok pendukungnya setibanya di Cleveland, Kamis.

“Dia menentang Tuhan. Dia menentang senjata,” kata Trump tentang Biden. “Saya rasa dia tidak akan berhasil di Ohio,” tambahnya.

Sejauh ini belum pernah ada kandidat Partai Republik yang bisa memenangkan pemilihan presiden, atau pemilihan kembali, tanpa memenangkan Ohio. Trump, pada 2016, merebut hampir 52 persen suara di negara bagian itu melawan calon dari Partai Demokrat Hillary Clinton.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(dka)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini