Share

Jangan Pernah Lelah Bertobat Meski Maksiat Terus Berulang

Alya Amellia Amini, Jurnalis · Selasa 18 Agustus 2020 12:44 WIB
https: img.okezone.com content 2020 08 18 330 2263790 jangan-pernah-lelah-bertobat-meski-maksiat-terus-berulang-0keTVbPezJ.JPG Habib Hasan bin Ismail Al-Muhdhor (Foto: YouTube/@Ahbaabul Musthofa)
A A A

ALLAH Subhanahu wa Ta'ala menciptakan manusia untuk beribadah kepadaNya. Dia ingin hambanya senantiasa berada di atas jalan yang lurus. Sebesar apapun kesalahan dan dosa kita, jangan pernah menyerah untuk bertobat. Yakinilah selalu ada ampunan dan rahmat Allah yang membuat kita menjadi lebih baik.

Pimpinan Majelis Ahbaabul Musthofa, Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur, Habib Hasan bin Ismail Al-Muhdhor mengatakan, manusia jangan pernah putus asa untuk bertobat dari dosa dan kesalahannya.

Tobat yang sungguh-sungguh dan berniat untuk tidak mengulangi perbuatan maksiat akan mengundang ampunan dan rahmat Allah. Jika seseorang terus berulang melakukan maksiat, sebaiknya ia tidak pernah jenuh untuk bertobat. Sebab, Allah menyukai hambaNya yang selalu bertobat. Sebagaimana Allah Ta'ala berfirman:

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ

Artinya: "Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri," (QS. Al-Baqarah: 222).

Baca juga: Siti Sarah, Wanita Cantik dan Salehah yang Selamat dari Cengkeraman Fir'aun

"Karena kita berhubungan dengan Tuhan yang sangat cinta dengan hambaNya, Allah memerintahkan kita untuk tobat. Jika Allah melihat kesungguhan kita dalam bertobat, Insya Allah nanti Allah akan membawa kita dan menyelamatkan dari dosa itu yang terpenting tidak ada niat untuk maksiat," kata dia, dikutip dari akun YouTube, Ahbaabul Musthofa Channel, Selasa (18/8/2020).

Namun, kita juga perlu introspeksi diri sadar apa penyebabnya sehingga kita terus mengulangi dosa tersebut. Yang pertama harus dilakukan ialah segera meninggalkan perbuatan dosa karena takut kepada Allah, menyesali perbuatan dosanya, bertekad kuat untuk tidak mengulangi, serta memperbaiki kesalahan dengan beramal saleh.

"Setiap muslim wajib untuk selalu bertobat, setiap waktu dan setiap keadaan supaya terhindar dari dosa-dosa. Rasulullah yang sudah pasti terjaga dari dosa juga selalu bertobat. Bahkan Rasulullah bertobat dalam sehari semalam beristighfar tidak kurang dari tujuh puluh kali," tuturnya.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Dari Abi Hurairah radhiyallahu anhu “Aku mendengar Rasulullah bersabda, ‘Demi Allah, sesungguhnya aku pasti memohon ampun kepada Allah dan bertobat kepadaNya dalam sehari lebih dari tujuh puluh kali," (HR. Bukhari).

"Rasulullah yang merupakan orang suci dan mulia serta terjaga keimanannya saja bisa tobat sehari 70 kali, apalagi kita manusia biasa yang banyak dosa. Tentulah harus lebih banyak bertobat. Memang demikian sifat dasar manusia, berbuat kesalahan tidak hanya sekali namun berkali-kali," kata Habib Hasan.

Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam kembali bersabda:

كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ

Artinya: “Setiap manusia pasti banyak berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah orang yang sering bertobat,” (HR. Tirmidzi No.2687. At-Tirmidzi berkata: “hadits ini gharib”. Dihasankan oleh Al-Albani dalam Al-Jami Ash Shaghir, 291/18).

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini