Share

Konsep Desa Wisata Diyakini Mampu Ciptakan Lapangan Kerja

Antara, Jurnalis · Selasa 19 Januari 2021 08:02 WIB
https: img.okezone.com content 2021 01 19 406 2346774 konsep-desa-wisata-diyakini-mampu-ciptakan-lapangan-kerja-M3u7XWaK6b.JPG Ilustrasi Desa Wisata (Foto: Indonesia Travel)

PENGEMBANGAN konsep desa wisata dinilai mampu menciptakan banyak lapangan pekerjaan. Hal itu disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Menurutnya, dengan komitmen bersama, desa wisata bisa menggerakkan banyak sektor yang tentunya membuka banyak lapangan pekerjaan.

Dirinya yakin bahwa desa wisata juga dapat membantu perekonomian warga. Desa wisata yang terkonsep dengan baik akan mendorong warga untuk berinovasi.

"Sisi ekonomi kreatif dengan menghadirkan souvenir, kemudian sektor pertanian, perkebunan, homestay, dan lainnya, bisa berkontribusi terhadap kemajuan desa dan warganya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (19/1/2021).

Baca juga: Bangka Barat Gali Potensi Desa Wisata Melalui Pokdarwis

Tak hanya itu, konsep desa wisata kata dia, akan menjadikan desa sebagai kekuatan ekonomi guna meminimalkan eksodus warga desa ke kota.

"Salah satu konsep yang bisa diterapkan misalnya pengembangan Desa Wisata Argo berupa petik buah. Dalam pengembangannya, konsep ini dapat bekerja sama dengan para petani buah atau dengan membentuk kelompok tani yang dapat tersebar di beberapa lokasi," katanya.

La Nyalla mengatakan, konsep tersebut bisa menjadi win-win solution bagi warga dan petani buah.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

"Dengan menumbuhkan komoditas buah yang sesuai, dapat memancing produksi yang lain seperti UKM makanan kecil khas desa tersebut untuk dikonsumsi para wisatawan, bahkan wisatawan mancanegara," kata La Nyalla

Ia menambahkanm, pengembangan desa wisata juga akan turut memacu pengembangan sektor ekonomi yang lainnya sehingga UMKM akan tumbuh dan hidup dengan sendirinya.

"Namun, untuk mengembangkan konsep ini harus ditunjang oleh perencanaan yang matang. Perencanaan yang melibatkan dinas pariwisata di pemerintahan daerah dan disesuaikan dengan konsep daerahnya. Ini bisa dilakukan untuk mempersiapkan kita ke depan, pasca pandemi berakhir, sektor pariwisata sudah dapat dibuka," tuntasnya.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini