SURABAYA - Menjelang Kongres X Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA Unair) pada 3 Juli 2021 di Surabaya, atmosfer persaingan kubu yang memperebutkan jabatan Ketua Umum (Ketum) memanas berbeda dengan kongres-kongres sebelumnya.
Dari segi banyaknya calon yang muncul jadi Ketum maupun ketokohannya Kungres IKA Unair awal Juli 2021 ini lebih punya bobot nasional di mana calon yang muncul banyak tokoh nasional, mulai dari mantan menteri yang menjabat Gubernur, Ketua Real Estate Nasional, Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Secara resmi ada delapan orang calon ketua IKA Unair yang divalidasi oleh panitia pengarah, Steering Committee Kongres X Ikatan Alumni Unair. Delapan kandidat Ketum IKA Unair antara lain Khofifah Indar Parawansa, Dr Hendy Hendarto, Indra Nur Fauzi, Kohar Hari Santoso, Moh Adib Khumaidi, Abdul Kadir Jailani, Dimas Oky Nugroho, dan Paulus Totok Lusida.
Belum validasi bakal calon ketum (Baketum) saja, kubu politisi yang mencalonkan Dimas Oky Nugroho (Staf Ahli Ketua Golkar Airlangga Hartarto yang menjabat Menko perekonomian) sudah saling serang dengan kubu pengusaha yang mengusung Totok Lusida (Pengusaha Pengembang yang menjabat Ketua Umum REI).
Kubu Dimas Oky (DO) melalui akun WA Subhan Ali yang jadi Timses menuduh kubu Totok Lusida (TL) melakukan tindakan ilegal dengan mencatut nama institusi IKA Unair dalam melakukan penggalangan dukungan di Royal Tulip Darmo Surabaya. Senada Subhan, Nanang Nasri (alumni HI) yang sefakultas dengan DO menyatakan, jika tuduhan kubu DO benar maka seharusnya memberi sanksi TL sebagai Baketum IKA UA jika pelanggarannya berat. Serangan kubu DO dibalas pada kubu TL melalui Teguh Prihandoko (Timses Kubu TL) dengan menuding Dimas Oky yang punya latar belakang Staf Ketum Golkar Airlangga Hartarto hendak menggunakan IKA Unair menjadikan tunggangan politik.
Baca Juga : 8 Tokoh dalam Perebutan Ketua IKA UA, Ada Khofifah Indar Parawansa
Walupun Teguh tidak sebut eksplisit nama Dimas, publik paham posisi DO pernah jadi Calwalkot Depok yang diusung Golkar tapi kalah. Kubu TL juga menyerang ke kubu-kubu lain termasuk ke Khofifah Indar Parawansa (KIP). Melalui Teguh Prihandoko mengecam KIP, bila jadi rangkap jabatan Ketum IKA UA akan membuat berantakan tugasnya sebagai Gubernur Jatim.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya