Share

Ustadz Oemar Mita Jelaskan Keistimewaan Makhluk yang Meninggal di Hari Jumat

Ahmad Haidir, Jurnalis · Rabu 28 Juli 2021 21:55 WIB
https: img.okezone.com content 2021 07 28 330 2447560 ustadz-oemar-mita-jelaskan-keistimewaan-makhluk-yang-meninggal-di-hari-jumat-aozvwoNeYL.jpg Ustadz Oemar Mita Lc. (Foto: YouTube Ammar TV)
A A A

DALAM ajaran agama Islam, hari Jumat memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan dibandingkan hari lainnya. Hari Jumat tidak hanya membawa keberkahan kepada orang-orang yang masih hidup dunia, tapi juga membawa kemuliaan bagi mereka yang telah meninggal dunia.

Walaupun masih terdapat beberapa khilaf dan perdebatan di antara para ulama, namun tidak sedikit yang meyakini bahwa seseorang yang meninggal di hari Jumat memiliki keistimewaan sendiri di sisi Allah Subhanahu wa ta'ala.

Lantas, apa saja keistimewaan hari Jum'at, baik bagi makhluk yang masih hidup maupun yang sudah meninggal? Langsung saja simak penjelasan Ustadz Oemar Mita Lc, seperti dikutip dari unggahan di akun Facebook Kajian Zaman Now, Rabu (28/7/2021).

Baca juga: Deretan Sunah di Hari Jumat, Nomor 5 Sangat Penting Supaya Bersih dan Suci 

1. Hari di mana terjadinya berbagai peristiwa besar

Mengapa hari Jumat begitu istimewa? Menurut Ustadz Oemar Mita, penamaan hari Jumat diambil dari bahasa Arab yakni "Jama'ah" yang berarti 'sekumpulan'. Selain itu, hari Jumat memiliki sebutan lain yakni "Sayyidul ayyam" atau 'penghulunya hari dalam Islam', di mana kebaikan-kebaikan banyak tercipta pada hari Jumat.

Tidak hanya itu, hari Jumat menjadi hari di mana berbagai peristiwa besar dan penting terjadi. Hal ini berdasarkan hadis Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam yang diriwayatkan Imam Muslim dan Tirmidzi.

"Sebaik-baik hari yang pada hari itu matahari terbit adalah hari Jumat, pada hari itu Adam diciptakan. Pada hari itu ia dimasukkan ke surga dan pada hari itu ia dikeluarkan dari surga dan tidak akan terjadi hari kiamat kecuali pada hari Jumat." (HR Muslim dan Tirmidzi)

Berdasarkan hadis tersebut dapat diketahui bahwasanya hari Jumat merupakan hari di mana Allah Subhanahu wa ta'ala menciptakan Nabi Adam Alaihissallam, yang merupakan manusia pertama, hingga menjadi hari di mana terjadinya peristiwa hari akhir atau kiamat.

Baca juga: Keistimewaan Hari Jumat, 1 Salawat Akan Dibalas Berkali Lipat 

2. Pada hari Jumat, pendengaran binatang menjadi lebih tajam

Bagi kaum Muslimin yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing, sapi, ayam, dan sebagainya, jika diperhatikan dengan detail pasti akan menemukan gelagat "berbeda". Hal itu, menurut Ustadz Oemar Mita, hewan memiliki pendengaran yang jauh lebih tajam tatkala hari Jumat dibanding dengan hari-hari lainnya.

Mengapa? Karena binatang pun tahu bahwa hari Jumat merupakan hari terjadinya kiamat, sehingga mereka menjadi lebih waspada dan berjaga-jaga jikalau terjadi sesuatu hal di bumi tempatnya tinggal.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

3. Doa yang dikabulkan

Doa yang dipanjatkan pada hari Jumat memiliki kekuatannya tersendiri, karena pada hari itu doa menjadi lebih mustajab atau berpeluang besar dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala. Adapun Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam pernah bersabda tentang hal ini:

"Sesungguhnya pada hari Jumat itu ada satu saat tidak ada seseorang yang memohon sesuatu kepada Allah pada saat itu melainkan Allah pasti akan memberi kepadanya." (HR Ibnu Majah dan At-Tirmidzi)

Dalam riwayat Imam Ahmad diterangkan bahwa waktu tersebut ialah setelah Sholat Ashar, tepatnya di jam 5 sore jikalau menurut pemaparan Ustadz Oemar Mita.

Baca juga: Hari Jumat Jangan Lupa Baca Surah Al Kahfi, Yuk Ketahui Keutamaannya 

4. Orang yang meninggal pada hari Jumat dijauhkan dari fitnah kubur

Tahukah Anda bahwasanya seorang Muslim yang meninggal dunia dan ditakdirkan masuk surga belum tentu terbebas dari fitnah serta siksa kubur. Hal ini diungkapkan Ustadz Oemar Mita berdasarkan kisah dari Utsman bin Affan, seorang khalifah ketiga sepeninggal Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam yang pernah menangis tatkala mengkhawatirkan mengenai fitnah kubur saat diberi tahu oleh Rasulullah mengenai kematiannya.

Adapun dari sekian banyak pendapat mengenai keistimewaan hari Jumat terkait apakah orang yang meninggal pada malam atau hari Jumat berpeluang besar memperoleh husnul khatimah (akhir kehidupan yang baik) atau tidak, namun banyak ulama yang sepakat bahwa seseorang yang meninggal di hari Jumat akan dijauhkan dari fitnah kubur.

Hal ini berdasarkan riwayat dari Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu anhuma berkata, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:

"Tidaklah seorang muslim meninggal dunia pada hari Jumat atau pada malam Jumat melainkan Allah akan melindunginya dari fitnah (pertanyaan) kubur." (HR Tirmidzi, Ahmad, Humaid, Abu Ya’la, dan Al-Baihaqi)

Wallahu a'lam bishawab.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini