Share

Kandungan Surat Al-Anam Ayat 70: Tinggalkan Orang yang Menjadikan Agama sebagai Senda Gurau

Hantoro, Jurnalis · Rabu 22 September 2021 13:34 WIB
https: img.okezone.com content 2021 09 22 330 2475190 kandungan-surat-al-anam-ayat-70-tinggalkan-orang-yang-menjadikan-agama-sebagai-senda-gurau-P9Tn2Wv1Lb.jpg Ilustrasi kandungan Surat Al-Anam Ayat 70. (Foto: Freepik)
A A A

KANDUNGAN Surat Al-Anam Ayat 70 baik untuk diketahui kaum Muslimin. Al-Anam yang memiliki arti "Binatang Ternak" merupakan surat keenam dalam kitab suci Alquran. Surat Al-Anam terdiri dari 165 ayat dan termasuk golongan Makkiyyah atau diturunkan di Kota Makkah, Arab Saudi.

Baca juga: Asbabun Nuzul Surat Ali Imran Ayat 190-191 Beserta Tafsirnya 

Adapun isi Surat Al-Anam Ayat 70 adalah sebagai berikut, seperti dikutip dari Alquran Digital Okezone. Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman:

وَذَرِ الَّذِينَ اتَّخَذُوا دِينَهُمْ لَعِبًا وَلَهْوًا وَغَرَّتْهُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا ۚ وَذَكِّرْ بِهِ أَنْ تُبْسَلَ نَفْسٌ بِمَا كَسَبَتْ لَيْسَ لَهَا مِنْ دُونِ اللَّهِ وَلِيٌّ وَلَا شَفِيعٌ وَإِنْ تَعْدِلْ كُلَّ عَدْلٍ لَا يُؤْخَذْ مِنْهَا ۗ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ أُبْسِلُوا بِمَا كَسَبُوا ۖ لَهُمْ شَرَابٌ مِنْ حَمِيمٍ وَعَذَابٌ أَلِيمٌ بِمَا كَانُوا يَكْفُرُونَ

Artinya: "Tinggalkanlah orang-orang yang menjadikan agamanya sebagai permainan dan senda-gurau, dan mereka telah tertipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Alquran agar setiap orang tidak terjerumus (ke dalam neraka), karena perbuatannya sendiri. Tidak ada baginya pelindung dan pemberi syafaat (pertolongan) selain Allah. Dan jika dia hendak menebus dengan segala macam tebusan apa pun, niscaya tidak akan diterima. Mereka itulah orang-orang yang dijerumuskan (ke dalam neraka), karena perbuatan mereka sendiri. Mereka mendapat minuman dari air yang mendidih dan azab yang pedih karena kekafiran mereka dahulu." (QS Al-Anam: 70)

Ilustrasi kandungan Surat Al-Anam Ayat 70. (Foto: Shutterstock)

Baca juga: Mau Lancar Menghafal Alquran? Terapkan 3 Adab Menurut Imam Nawawi Ini 

Tafsir

Allah Subhanahu wa ta'ala memerintahkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dan orang-orang yang beriman agar memutuskan hubungan dengan orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai mainan dan sasaran senda-gurau. Mereka itu telah teperdaya oleh kesenangan hidup duniawi, dan telah lupa bahwa kehidupan yang sebenarnya, ialah di akhirat nanti.

Mereka tidak membersihkan diri dan jiwa mereka, tidak memperbaiki budi pekerti mereka sebagaimana yang telah diajarkan Allah Subhanahu wa ta'ala, mereka lalai dan lupa akan pertemuan dengan Allah di akhirat nanti, mereka menyia-nyiakan waktu yang berharga dengan mengisi kehidupan duniawi dengan berbagai perbuatan yang merugikan diri mereka sendiri.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Allah Subhanahu wa ta'ala memerintahkan pula agar Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam dan kaum Muslimin memberi peringatan kepada mereka dengan ayat-ayat Alquran agar mereka tidak dijerumuskan ke dalam neraka karena perbuatan mereka sendiri. Pada hari itu tidak sesuatu pun yang dapat menolong, mendatangkan kebaikan atau menolak kejahatan dan kesengsaraan yang mereka alami selain dari Allah. Pada hari itu tidak ada lagi alat yang dapat dijadikan untuk menebus diri agar terhindar dari azab Allah. Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa ta'ala:

"Dan takutlah kamu pada hari (ketika) tidak seorang pun dapat menggantikan (membela) orang lain sedikit pun, tebusan tidak diterima, bantuan tidak berguna baginya, dan mereka tidak akan ditolong." (QS Al-Baqarah: 123)

Baca juga: Alquran dan Sains: 6 Bintang Paling Terang Ternyata Punya Nama Arab 

Ayat ini membantah pendapat yang mengatakan bahwa di akhirat nanti ada pemberi syafaat yang dapat menolak atau meringankan azab selain Allah, seperti berhala-berhala, orang yang dianggap memiliki karamah dan sebagainya.

Allah Subhanahu wa ta'ala menegaskan bahwa orang-orang yang memperolok-olokkan agama Allah itu berarti mereka telah mengharamkan atas dirinya pahala dan karunia Allah di akhirat nanti, karena itu bagi mereka azab yang pedih. Mereka dijerumuskan ke dalam neraka akibat perbuatan mereka sendiri dan di neraka itu mereka meminum air yang mendidih disebabkan kekafiran mereka.

Wallahu a'lam bishawab.

Baca juga: Tips Efektif Khatam Alquran 30 Juz, Yuk Langsung Praktikkan 

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini