Share

Makin Numpuk, 230 Juta Penduduk Akan Tinggal di Perkotaan pada 2045

Iqbal Dwi Purnama , Okezone · Kamis 14 Oktober 2021 14:15 WIB
https: img.okezone.com content 2021 10 14 470 2486242 makin-numpuk-230-juta-penduduk-akan-tinggal-di-perkotaan-pada-2045-qPJxJYPPYj.jpg Perkotaan (Foto: Okezone)
A A A

JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono mengatakan, penjalaran kota atau urban sprawl masih membutuhkan solusi untuk peningkatan perumahan di wilayah perkotaan tanpa merusak kawasan pedesaan.

"Mengingat pada tahun 2045 diprediksi sebanyak 230 juta penduduk Indonesia akan tinggal di daerah perkotaan," katanya di Jakarta, Kamis (14/10/2021).

Baca Juga: Menteri Basuki Putar Otak Bangkitkan Properti Indonesia

Hal tersebut meningkat dari 56% menjadi 70% dari total populasi. Menteri PUPR optimis bahwa ubanisasi ini ke depan menjadi peluang kesejahteraan masyarakat.

"Apabila dapat direncanakan dengan baik, diurus dengan regulasi yang jelas dan disediakan anggaran yang cukup," katanya.

Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Namun, tujuan pemerintah untuk pengadaan rumah yang inklusif masih menemukan tantangan berat untuk mewujudkannya. Tantangan tersebut seperti masih rendahnya presentase kredit pemilikan rumah (KPR) terhadap PDB.

"Dibanding dengan negara lain, yaitu hanya sekitar 2,9%," ujarnya.

Selanjutnya yang masih juga menjadi kendala adalah, masih banyaknya rumah yang tidak layak huni dan backlog perumahan.

"Dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional 2020-2024, pemerintah telah menargetkan peningkatan rumah tangga yang menempati rumah layak huni, dari semula 56% menjadi 70%," tuturnya.

1
2

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini