JAKARTA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur berhasil menangkap dua pelaku tindak pidana pengeroyokan yang membuat Sugito meregang nyawa di lokalisasi Gunung Antang, pada Minggu, 17 Oktober 2021.
(Baca juga: Tragis! Sugito Tewas Dibantai Usai Tak Membayar Kencan di Lokalisasi Gunung Antang)
Dua pelaku yang diringkus yakni Jeremy dan Ferdy, sementara pelaku lainnya yaitu Septiadi, Sanjaya, Akbar, Ipul, Gading, dan Bolot hingga kini masih dalam pengejaran polisi.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan mengatakan, pengeroyokan itu bermula saat Sugito bersama keenam rekannya datang ke lokalisasi Gunung Antang dalam keadaan mabuk. Pada saat itu, Sugito menyewa jasa PSK di tempat tersebut namun setelah melakukan esek-esek dengan PSK Sugito enggan membayar.
(Baca juga: Begal Berusia 13 Tahun di Bekasi: Sadis saat Beraksi, Nangis saat Ditangkap)
"Setelah melakukan hubungan badan tidak mau membayar. Akhirnya terjadi cekcok dengan kelompok yang ada di sana," ujarnya di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (18/10/2021).
Korban yang sedang dipengaruhi minuman keras pun bersikeras untuk tidak membayar jasa PSK tersebut. Alhasil pengeroyokan pun terjadi Pengeroyokan pun terjadi, para pelaku terlibat baku hantam dan menusuk dengan pecahan botol miras lalu menikam korban menggunakan senjata tajam hingga Sugito tewas bersimbah darah di lokalisasi Gunung Antang.
"Barang bukti yang ditemukan pecahan botol. Ini yang diduga digunakan menusuk korban hingga meninggal. Kemudian ada sepasang sepatu warna abu-abu dengan bercak darah tersangka JS," ungkapnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya