DIREKTUR Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama (Kemenag) Saiful Mujab menuturkan pihaknya siap memberangkatkan jamaah haji 2022 jika mendapat kuota 100 persen dari Pemerintah Arab Saudi. Ia menambahkan, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) akan terus mempersiakan berbagai hal terkait penyelenggaraan ibadah haji mendatang.
Sementara itu terkait persiapan penyelenggaraan ibadah haji, Direktorat Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag terus mempersiapkan data seperti kuota jamaah haji yang keberangkatannya tertundanya dua tahun karena pandemi covid-19, baik yang sudah maupun belum divaksin.
Baca juga: Optimis Berangkatkan Haji Tahun 2022, Kemenag Siapkan Skenario
Ia menjelaskan, vaksin menjadi salah satu persyaratan terpenting untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah. Kemudian pihaknya memastikan para calon jamaah juga mendapat peraturan yang dapat meringankan.
"Vaksin itu penting untuk persyaratan," katanya saat Sosialisasi Persiapan Penyelenggaraan Haji 1433 Hijriah/2022 Masehi di Grand Orchardz Jakarta Pusat, Senin 18 Oktober 2021.
Kemudian, lanjut Saiful, pihaknya sudah memetakan jumlah calon jamaah haji yang masuk kuota haji nasional, khususnya jamaah haji reguler.
Baca juga: Umrah Diizinkan, AMPHURI Harap Jamaah Tak Perlu Karantina dan Vaksin Ulang
"Itu sudah dipetakan mana jamaah yang sudah vaksin dan belum vaksin," ujarnya.
Selain itu persiapan lainnya seperti visa dan kebutuhan para jamaah di Tanah Suci. Ia berharap pada 2022 pelaksanaan ibadah haji sudah bisa terlaksana.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(han)