Share

Tak Sengaja ke Kajian Umi Pipik, Wanita Sopir Bus Ini Akhirnya Mantap Jadi Mualaf

Novie Fauziah, Jurnalis · Rabu 27 Oktober 2021 09:15 WIB
https: img.okezone.com content 2021 10 27 621 2492352 tak-sengaja-ke-kajian-umi-pipik-wanita-sopir-bus-ini-akhirnya-mantap-jadi-mualaf-H9530FRKTt.jpg Ilustrasi kisah wanita sopir bus yakin jadi mualaf. (Foto: Shutterstock)
A A A

KISAH mualaf kali ini datang dari seorang wanita sopir bus angkutan umum dalam kota bernama Umi Icha. Ia memiliki nama asli Elisabeth dan berstatus sebagai single parent. Pada 2021 ini adalah tahun kedelapan dirinya menjadi seorang Muslimah.

Sejak delapan tahun lalu, sebelum menjadi mualaf, Umi Icha mulai mencari tahu tentang agama Islam. Hal ini dilakukannya banyak pertanyaan tentang Islam yang belum diketahui, termasuk siapa Tuhannya.

Baca juga: Kisah Elisabeth Mantap Jadi Mualaf Setelah Mengetahui Makna Surah Al Ikhlas 

Saat itu Umi Icha hanya sering mendengar nama Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam yang sering disebut. Di situlah ia mulai mempertanyakan, apakah benar Tuhan umat Islam adalah Muhammad.

"Karena anggapan saya waktu itu Islam Tuhannya Nabi Muhammad," ujar Umi Icha, seperti dikutip dari kanal YouTube Madu Islam, Rabu (27/10/2021).

Kisah Umi Icha sopir bus mantap jadi mualaf. (Foto: YouTube Kisah Para Mualaf)

Namun di situ Umi Icha tidak bertanya-tanya lebih lanjut tentang Islam, karena dirinya merasa segan, sebab seluruh keluarganya adalah non-Muslim.

Kemudian suatu hari Umi Icha dititipkan oleh salah seorang temannya untuk mengantarkan susu kepada Umi Pipik, istri mendiang Ustadz Jefri Al Buchori. Dengan senang hati, ia pun membantu temannya itu.

Umi Icha mengantarkan susu tersebut ke tempat Umi Pipik menggelar kajian Islam. Kala itu Umi Icha tidak mengenakan hijab, bahkan pakaiannya juga terbilang mini.

Baca juga: 5 Artis Ganteng Ini Ubah Penampilan Setelah Hijrah, Istikamah Ikuti Sunah Nabi 

Ketika sesampainya di lokasi, Umi Icha malah disambut hangat oleh jamaah Umi Pipik. Mereka tidak memedulikan pakaian yang dikenakan Umi Icha saat itu.

Sejak itulah Umi Icha merasakan kehangatan berada di lingkungan Muslimah. Ia disambut sangat baik, padahal dirinya adalah non-Muslim dan pakaiannya pun mini.

"Jadi benar-benar no judgement saat saya datang ke sana," cerita Umi Icha.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Hingga suatu hari Umi Icha bertemu dengan sahabat lamanya yang seorang Muslimah. Dikarenakan rasa penasarannya tentang Islam makin menggebu, akhirnya Umi Icha menanyakan tentang Islam kepada sahabatnya itu, khususnya siapa Tuhannya.

Ketika Umi Icha bertanya dan sekaligus mengonfirmasi, apakah benar Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam adalah Tuhan umat Islam? Pertanyaan itu langsung dibantah oleh sahabatnya.

Baca juga: Cerita Haru Model Cantik Isya Jeeperson Jadi Mualaf Setelah Diancam Mati Ibunya 

"Teman saya bilang, Tuhannya itu Allah Subhanahu wa ta'ala, enggak ada Tuhan yang lain," terangnya.

Kemudian sahabatnya itu pun menjelaskan perihal tentang Islam, di mana Muhammad adalah seorang nabi yang diutus Allah Subhanahu wa ta'ala untuk menuntun umat ke jalan yang benar.

Sahabat Umi Icha juga menegaskan tidak ada nabi yang dituhankan, dan Tuhan yang sebenarnya adalah Allah Subhanahu wa ta'ala Yang Maha Esa atau satu-satunya.

Mendengar hal itu, Umi Icha langsung terdiam, hatinya mulai terbuka untuk mengenal Islam lebih dalam.

Baca juga: Masya Allah, 2 Alquran Ini Tetap Utuh Bersih meski Berada di Lokasi Kebakaran Besar 

Hingga akhirnya suatu hari Icha mulai tersadar dan memutuskan menjadi mualaf. Berbagai ujian ia lewati, termasuk amarah dari keempat anaknya yang non-Muslim.

"Ujian saya pertama masuk Islam ya anak-anak. Mereka ngamuk-ngamuk sama saya," ungkapnya.

Wallahu a'lam bishawab.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini