KISAH Ashabul Kahfi menceritakan 7 pemuda yang ditidurkan di dalam gua selama 309 tahun untuk mempertahankan keimanannya kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Kisah ini terjadi jauh sebelum Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam diutus oleh Allah Ta'ala untuk menyebarkan ajaran agama Islam di muka bumi.
Ustadz Dr Firanda Andirja Lc MA mengatakan kisah 7 pemuda Ashabul Kahfi dimulai dari Surah Al Kahfi Ayat 9. Dalam ayat tersebut, Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman:
أَمْ حَسِبْتَ أَنَّ أَصْحَابَ الْكَهْفِ وَالرَّقِيمِ كَانُوا مِنْ آيَاتِنَا عَجَبًا
Artinya: "Apakah (umat) Anda (dan Ahlul Kitab) menyangka bahwa Ashabul Kahfi (yang memiliki) kitab suci itu termasuk tanda-tanda kami (Allah) yang mengherankan?"
Baca juga: Jumat Berkah, Waktunya Buka Alquran Digital Okezone dan Baca Surah Al Kahfi
Ustadz Firanda Andirja mengatakan bahwa ayat ini adalah sindiran kepada kaum Quraisy yang menanyakan tentang kisah Ashabul Kahfi kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. Seakan-akan Allah Subhanahu wa ta'ala menyampaikan bahwasanya masih banyak ayat lain yang menunjukkan keagungan serta keesaan Allah Ta'ala. Maka, mengapa kaum Quraisy hanya menanyakan kisah ini.
"Maksud ayat ini adalah sindiran kepada kaum Quraisy. Allah mengatakan, 'Kalian bertanya kepada Nabi Muhammad tentang kisah Ashabul Kahfi. Apakah ayat-ayat Kami yang menakjubkan hanya itu saja?' Seakan-akan Allah mengatakan bahwa ayat-ayat Kami yang menakjubkan, yang menunjukkan akan keesaan Allah sangat banyak. Kisah Ashabul Kahfi dan buku atau prasasti yang tertulis tentang mereka hanyalah salah satu dari tanda-tanda keajaiban Allah Subhanahu wa ta'ala," ujar Ustadz Firanda Andirja, seperti dikutip dari kanal YouTube-nya Firanda Andirja, Jumat (29/10/2021).
Baca juga: Alquran dan Sains Beberkan Bukti-Bukti Pemuda Ashabul Kahfi Tidur 309 Tahun di Gua
Ia menyebutkan beberapa hal ajaib untuk membuktikan bahwa keberadaan Allah Subhanahu wa ta'ala itu memang ada. Di antaranya dengan melihat matahari dan bulan yang berjalan sesuai orbitnya, kisah saat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam didatangi oleh Malaikat Jibril untuk mengabarkan masa lalu dan masa depan, dan masih banyak lainnya. Maka, tak ada alasan untuk tidak beriman kepada Allah Ta'ala.
"Jadi, seakan-akan Allah menyindir mereka: 'Apakah kalian hanya beriman kepada Muhammad kalau Muhammad bisa cerita kepada kalian tentang Ashabul Kahfi saja?' Terlalu banyak ayat-ayat serta tanda-tanda kebesaran Allah yang seharusnya membuat kalian beriman kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Makanya, Allah datangkan ayat ini seperti pengingkaran," kata Ustadz Firanda Andirja.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya