SEORANG wanita asal Jepang mantap menjadi mualaf setelah bertemu seorang ibu dari Indonesia. Saat itu dia masih berusia 18 tahun dan sedang pergi mengunjungi Kota Tokyo.
Di sana, wanita tersebut berniat mencari tahu lebih dalam tentang agama Islam. Namun, dia justru tidak menemukan masjid ataupun orang Muslim di sana. Tak lama kemudian, dia melihat seorang ibu berhijab sedang bekerja di toko rempah-rempah Indonesia. Dia pun bertanya banyak hal terkait agama Islam kepada ibu tersebut.
Baca juga: Kisah Mualaf Jenderal Andika Perkasa, Mantap Memeluk Islam ketika Momen Ini
Makin akrab dan dekat dengan sang ibu, wanita Jepang ini pun menganggapnya bagaikan ibu sendiri. Dia bahkan kerap menemuinya setiap Ahad untuk membantu sekaligus belajar banyak hal tentang Islam.
"Aku mendatanginya setiap Ahad, dan aku melihat di dirinya akhlak Islam yang sebenarnya. Baik dalam pergaulannya, perangainya bersamaku maupun orang lain," ujarnya, seperti dikutip dari kanal YouTube Abdurrahman Al-Amiry Official, Selasa (9/11/2021).
Baca juga: Jadi Mualaf, Crazy Rich Ekspedisi Ini Bangun 99 Masjid
Ibu asal Indonesia tersebut sempat meninggalkannya pergi haji ke Tanah Suci Mekkah. Sepulang dari sana, ibu itu langsung mengundang dirinya mendatangi rumahnya. Saat itu, ibu tersebut memberikannya air minum zamzam. Padahal ketika itu dia belum resmi masuk Islam.
"Dia memberikanku minum air zamzam walaupun ketika itu aku belum menjadi seorang Muslimah. Beliau juga memberikan minum zamzam ke anak-anak kecil dan menyisakan sebagiannya untukku," ungkapnya.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sebelum minum air tersebut, ibu itu mengingatkan dirinya untuk berdoa dan meminta suatu hal kepada Sang Pencipta. Dia pun berdoa seraya memohon agar diberikan hidayah Islam.
"Dia berkata padaku, 'Mintalah sesuatu (kepada Allah) sebelum meminumnya.' Maka aku berharap dari Allah agar Dia memberikan kepadaku hidayah menuju Islam, kemudian aku minum," terangnya.
Baca juga: Cobaan Berat Artis Risdo Matondang Jadi Mualaf: Saya Dianggap Sudah Mati
Wanita ini merasa sangat terharu karena diberikan air minum yang diberkahi oleh ibu tersebut. Dia bahkan menangis karena tak kuasa menahan air matanya saat itu.
Sebelum masuk Islam, wanita ini mengira bahwa Allah Subhanahu wa ta'ala sangat jauh dengan dirinya. Oleh karena itu, dia pun rajin membaca tentang-Nya dan berdoa kepada-Nya agar segera didekatkan dengan segala kebaikan Islam.
Baca juga: Mualaf Cantik Ini Luruskan 5 Kesalahpahaman Masyarakat Barat Terhadap Islam
Setelah resmi memeluk agama Islam, dia pun tersadar bahwa selama ini Allah Subhanahu wa ta'ala selalu melihat dirinya. Bahkan sudah sangat dekat sebelum dan setelah lahir di dunia.
"Setelah masuk Islam, aku mengetahui bahwa Allah selalu melihatku dan selalu dekat kepadaku setelah aku lahir, maupun sebelum aku lahir," jelasnya.
Melihat kejadian tersebut, Ustadz Abdurrahman Al Amiry mengatakan bahwa ibu asal Indonesia itu telah mempraktikan sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam dalam bergaul. Dari Abu Hurairah, Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:
إنَّكُمْ لَا تَسَعُونَ النَّاسَ بِأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ لِيَسَعْهُمْ مِنْكُمْ بَسْطُ الْوَجْهِ وَحُسْنُ الْخُلُقِ
"Sesungguhnya kalian tidak bisa menarik hati manusia dengan harta kalian. Akan tetapi kalian bisa menarik hati mereka dengan wajah berseri dan akhlak yang mulia." (HR Al Hakim dalam mustadroknya. Al Hakim mengatakan bahwa hadis ini shahih)
Wallahu a'lam bishawab.
Baca juga: Duo Mualaf Cantik Bagikan Kiat-Kiat Hadapi Keluarga yang Menentang
